TENTANGKITA, JAKARTA – Menjelang hasil pertandingan Indonesia vs Malaysia di Grup B Piala AFF 2020, nama Dion Cools banyak disebut-sebut media Negeri Jiran itu.
Dion Cools adalah pemain bertahan yang absen pada pertandingan yang dilakoni timnas Malaysia. Sementara itu, lini pertahanan Hariamu Melayu memang memperlihatkan beberapa kekurangan.
Meski begitu, menurut laman semuanyabola, Dion Cools bukanlah Dewa Penyelamat yang bisa membantu Malaysia memenangkan pertandingan melawan Indonesia untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2020.
Semua penggawa timnas Harimau Melayu harus tampil dengan optimal setelah mereka kalah 0-3 dari tim kuat Vietnam.
Meski begitu kehadiran Dian Cools disambut hangat oleh para pendukung timnas Malaysia dan dipandang akan mampu menutupi kekurangan di lini pertahanan.
Sayangnya, Dion Cools kemungkinan besar tidak bermain di posisi yang biasa dia isi yakni sebagai bek kanan. Pasalnya, dua bek tengah Harimau Melayu bakal absen pada pertandingan itu.
Shahrul Saad dan kapten, Aidil Zafuan, dipastikan belum pulih untuk laga melawan Indonesia pada Minggu nanti. Timnas Harimau Melayu menyisakan Dominic Tan di lini belakang.
Yang jadi persoalan, pasangan bertahan Dian Cools dan Dominic Tan belum teruji. Apalagi kini mereka harus menghadapi timnas Indonesia yang, menurut Pelatih Kepala Timnas Malaysia, Tan Cheng Hoe, memiliki deretan pemain yang layak dan berbahaya.
Sebelumnya, pada Juni 2021, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) memanggil Dion Cools yang merupakan keturunan Belgia untuk bergabung dengan timnas Harimau Melayu.
TENTANG IMAM MAHDI DARI INDONESIA
Hasil Indonesia vs Malaysia Piala AFF 2020: Ini Kata Pelatih Skuad Harimau Melayu
PROFIL DION COOLS
Bernama lengkap Dion-Johan Cools pernah bermain di level tertinggi pertandingan antarklub di Eropa, Liga Champions.
Pemain yang lahir di Kuching, Malaysia, 4 Juni 1996, sejak kecil berkiprah di sepak bola Belgia. Ibunya merupakan warga negara Malaysia.
Dion Cools sudah sejak kecil kenal dengan dunia bola ketika bergabung dengan klub Tempo Overijse pada usia 9 tahun. Lantas dia mulai bermain di RSC Anderlecht dan Oud-Heverlee Leuven.
Pada 2015, Dion Cools menapaki karier sepak bola ke jenjang yang lebih mantab dengan bergabung bersama Club Brugge.
Klub Dion Cools itu beberapa kali memenangkan trofi Liga Belgia dan tampil di kualifikasi Liga Champions. Nah, dari situlah, dia merasakan atmosfer pertandingan kelas dunia itu.
Pada awal 2020, Dion direkrut klub Denmark, Midtjylland. Dia juga tampil di babak kualifikasi Liga Champions bersama klub juara Denmark itu pada 2020/2021.
Dia mendapatkan pengalaman berharga karena Midtjylland tergabung di Grup G bersama raksasa Eropa Liverpool, Ajax Amsterdam, dan Atalanta.
Klubnya memainkan Dion Cools di dua pertandingan melawan Ajax Amsterdam dan sekali saat melawan Liverpool.
Di level timnas, Dion Cools pernah memperkuat Belgia tetapi masih di kelompok usia, bukan tim senior. Dia bermain di U-18, U-19 dan juga U-21 timnas Belgia.