TENTANGKITA, JAKARTA — Kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta terus bertambah bahkan mulai mendekati angka 400 kasus baru per hari.
Penambahan harian kasus Covid-19 di Ibu Kota pada 9 Januari 2022 tercatat sebanyak 393 kasus baru.
Angka itu melonjak dibandingkan jumlah kasus baru kemarin, 8 Januari 2022, sebanyak 278 kasus.
Berdasarkan catatan jejaring Tentang Kita, penambahan kasus baru di Ibu Kota pada awal tahun ini selalu di atas angka 100 kasus.
Angka itu menaik pada 5 dan 6 Januari dengan penambahan di atas angka 200 kasus. Kemudian memasuki angka 300 kasus baru.
Berikut ini pertumbuhan kasus baru di DKI Jakarta selama awal Januari 2022 ini:
9 Januari 393 kasus
8 Januari 278 kasus
7 Januari 300 kasus
6 Januari 267 kasus
5 Januari 259 kasus
4 Januari 115 kasus
3 Januari 150 kasus
2 Januari 102 kasus
1 Januari 118 kasus
Sementara itu, dari kasus aktif di DKI Jakarta, tercatat sebanyak 350 merupakan Covid-19 varian Omicron yang berasal dari pasien dengan perjalanan luar negeri dan 57 kasus transmisi lokal.
Seiring dengan pertumbuhan kasus baru di DKI Jakarta, sebagian warga Ibu Kota mulai mempertanyakan kebijakan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen di setiap jenjang pendidikan dari SD, SMP dan SMA sederajat.
Akun Instagram Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, disdikdki, diserbu dengan pertanyaan apakah PTM 100 persen akan terus dijalankan melihat data perkembangan kasus Covid-19 belakangan ini.
Silakan Anda akses tautan ini untuk mengetahui komentar warga yang disampaikan melalui akun Instagram Disdik DKI selama beberapa hari ini: https://www.instagram.com/p/CYX0wM-PrXe/
4 INDIKATOR
Pemerintah mencermati peningkatan 4 indikator ke arah yang kurang baik sebagai alarm dini penanganan Covid-19 di tengah merebaknya varian Omicron.
Ke-4 indikator tersebut adalah:
- kasus positif
- kasus aktif
- angka positivity rate
- keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) isolasi rumah sakit.
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Prof. Wiku Adisasmito, data terkait dengan 4 indikator tersebut menggambarkan fakta meningkatnya penularan di masyarakat terlebih adanya varian Omicron.
Untuk itu, menurut Wiku, kewaspadaan bersama harus ditingkatkan dan pengendalian segera mendesak dilakukan. Mengingat kunci keberhasilan pencegahan lonjakan kasus adalah kesigapan penanganan sedini mungkin.
“Perkembangan ini sudah merupakan alarm dini. Dan sudah sepatutnya kita menetapkan target pengendalian kasus agar tetap terkendali,” kata Wiku seperti dilansir laman Satgas Covid-19.
Hal itu disampaikan dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanganan Covid-19, Kamis 6 Januari 2022 yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
TENTANG MP3 JUICE UNTUK YOUTUBE & TIKTOK
Tips Atasi Migrain Secara Alami Tanpa Obat, Perhatikan Asupan Makanan
Demikian informasi mengenai kasus harian Covid-19 di DKI Jakarta yang mulai mendekati 400 kasus baru per hari.