TENTANGKITA.CO — Ustadz Adi Hidayat (UAH) memberikan kesaksian kejadian menakjubkan ketika dirinya berziarah ke makam Kiai Maimoen Zubair, lebih dikenal dengan sebutan Mbah Moen, di Ma’la, Mekkah.
Dalam rekaman video yang beredar di TikTok dan YouTube, Ustadz Adi Hidayat mengaku mencium aroma wewangian ketika berada di makam Kiai Maimoen Zubair atau Mbah Moen.
Ulama kharismatik yang juga pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang, Rembang, Jawa Tengah, meninggal di Mekkah pada 6 Agustus 2019 saat menunaikan ibadah haji.
BACA JUGA: Orang Hafal Surat Al Mulk atau Tabarok ‘Bebas’ dari Siksa Kubur kata Gus Baha Murid Mbah Moen
Kiai Maimoen Zubair kemudian dimakamkan di Ma’la, pemakaman yang antara lain tempat kubur istri Nabi Muhammad SAW, Siti Khadijah.
Ketika berada di Mekkah itulah Ustadz Adi Hidayat berziarah ke makam Mbah Maimoen dan mengalami kejadian aneh.
“Saya bersaksi Demi Allah. Anda boleh catat kalimat ini. Saya kemarin waktu ke Mekkah, Alhamdulillah saya di antaranya berziarah ke makam Kyai Haji Maimoen Zubair dan termasuk ke makam Ibunda tercinta Sayyidah Khadijah RA,” katanya.
Kemudian ulama lulusan universitas di Libya berhenti di makam Mbah Moen dan mendoakan kiai yang besar di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU).
BACA JUGA: NASIHAT USTADZ ADI HIDAYAT: Ini Doa yang Orang Arab Saja Tidak Tahu (UAH)
Nah, ketika sedang berdoa di makam Kiai Maimun Zubair (Mbah Moen) itulah Ustadz Adi Hidayat mengaku mencium aroma wewangian. Oleh karena penasaran, UAH kemudian bertanya kepada rekan-rekannya yang ikut berziarah.
Yang ada dalam benak Ustadz Adi Hidayat, kemungkinan dari mereka ada yang menggunakan parfum sehingga memunculkan aroma wangi.
Namun, orang-orang yang bersama UAH mengaku tidak memakai wewangian seperti yang ditanyakan Ustadz Adi Hidayat.
“Itu bau harum wangi. Saya tanya ke teman ‘antum pakai parfum apa?’ (Ternyata temannya) Gak ada (yang memakai wewangian). Wangi makamnya,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan dia datang pada saat waktu yang diperbolehkan untuk berziarah sehingga tidak mungkin ada yang memberikan wewangian di makam Mbah Moen.
BACA JUGA: NASIHAT USTADZ ADI HIDAYAT: Petunjuk Quran untuk Mendapatkan Keturunan (1)
Selain itu, menurut UAH, kalau ada yang memberikan wewangian ke makam Kiai Maimoen Zubari, pasti aromanya sudah hilang terkena panas matahari.
“Saya datang kesitu itu di waktu yang memang dilarang waktu berkunjung (yakni) ba’da Dzuhur. Kunjungan itu ba’da subuh dan ba’da ashar baru ada orang berkunjung,” Ustadz Adi Hidayat menjelaskan.