TENTANGKITA.CO, JAKARTA — Ditjen Perumahan melaksanakan kegiatan topping off atau penutupan tahap akhir lantai atap Rusun untuk eks gelandang dan pengemis Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandang dan Pengemis Pangudi Luhur Kemensos di Bekasi, Jawa Barat
Pembangunan rumah susun (Rusun) yang menelan biaya pembangunan Rp28,32 miliar tersebut memiliki kapasitas 93 unit hunian tipe 24 dengan ketinggian lima lantai tersebut ditargetkan dapat selesai akhir tahun ini.
“Kami bersyukur Rusun Kementerian Sosial di Bekasi sudah mencapai lantai lima dan terlaksana dengan baik di lapangan,” ujar Plt. Direktur Rumah Susun Ditjen Perumahan, Maryoko Hadi saat melaksanakan seremonial topping off Rusun Kemensos di Bekasi, Jawa Barat, 22 Oktober 2021.
Maryoko menjelaskan Ditjen Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) berharap pekerjaan fisik Rusun bisa cepat selesai sesuai waktu yang telah ditetapkan.
Selain itu, penyedia jasa baik kontraktor pelaksana dapat menjaga kualitas bangunan tetap terjaga dengan baik dan mengantisipasi adanya kecelakaan kerja sehingga secepatnya bisa dimanfaatkan Kemensos untuk masyarakat yang membutuhkan.
“Rusun ini adalah Rusun pertama yang dibangun untuk Kemensos dan sesuai dengan fungsinya hunian vertikal ini akan digunakan sebagai hunian sementara.”
TENTANG BALAPAN MANDALIKA WORLDSUPERBIKE
TENTANG KILAS24 KARTU PRAKERJA
Nantinya, penghuni yang akan diseleksi oleh Kemensos akan mendapat pelatihan dari Balai dan setelah mereka siap akan disalurkan ke tempat pekerjaan yang sesuai.
Tampak hadir dalam kegiatan ini Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa II Direktorat Jenderal Perumahan, Kiagoos Egie Ismail, Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Ditto Ferakhim.
Hadir juga Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Rumah Susun dan Rumah Khusus Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Rifi Firdaus serta Kepala Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis Pangudi Luhur Bekasi Kementerian Sosial, Dra. Kokom Komalawati.
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (P2P) Jawa II Direktorat Jenderal Perumahan, Kiagoos Egie Ismail didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Ditto Ferakhim, menerangkan, pembangunan Rusun Kemensos ini berlokasi di Jalan H Djoyomartono No.43 Bekasi Timur.
Berdasarkan data yang ada, masa pelaksanaan pembangunan Rusun ini sekitar 210 hari kalender mulai tanggal 21 Mei 2021 sampai 16 Desember 2021. Kontraktor pelaksana PT Laris Trio Bersaudara dan Konsultan Pelaksana PT Adhikara Mitracipta.
“Progres pembangunan saat ini sudah proses penutupan bagian atap dan penyelesaikan bagian dalam ruangan. Tipe hunian adalah tipe 24 dan akan dilenglapi drngan meubelair dengan ketinggian Rusun lima lantai dan memiliki 93 unit hunian yakni unit reguler 88 unit dan untuk difabel 5 unit serta daya tampung kapasitas 372 orang,” katanya.