TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Persaingan pasangan Cagub DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono dan Pramono ANung-Rano Karno bakal ketat pada Pilkada DKI Jakarta Rabu (27/11).
Pemungutan suara Pilkada Jakarta 2024 berlangsung pada 27 November 2024. KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).
Ketiga paslon tersebut adalah nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), noor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen serta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta Nelvia Gustina menyebut logistik Pilkada 2024 ditargetkan tiba di seluruh TPS pada H-1 pemungutan suara.
Kepada awak media di Jakarta, Senin (25/11), Nelvia mengatakan, saat ini sebanyak 14.794 kotak suara telah terdistribusi ke 42 kecamatan di lima kota.
Elektabilitas pasangan Pramono Anung-Rano Karno saling berkejaran dengan Ridwan Kamil-Suswono dalam sejumlah survei Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2024 pada Rabu (27/11/2024).
INDOPOLLING
Survei dilakukan 8-15 November dengan 880 responden dengan margin of error 3,3 persen dengan tingkat kepercayaan 95%.
- RK-Suswono: 38,4%
- Dharma-Kun: 4%
- Pramono-Rano: 48,4%POLMARK
Survei dilakukan 7-15 November dengan 1200 responden dengan margin of error 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.
- RK-Suswono: 34,8%
- Dharma-Kun: 3,2%
- Pramono-Rano: 40,3%INDIKATOR POLITIK INDONESIA
Survei lewat tatap muka dilakukan 30 Oktober-8 November dengan 1.600 responden.
- RK-Suswono: 39,2%
- Dharma-Kun: 5,1%
- Pramono-Rano: 42,9%
Pilkada Aman
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Karyoto mengajak seluruh pihak terkait mulai dari partai Politik, relawan hingga masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kondusif sehingga terwujud Pilkada 2024 yang aman dan damai.
Karyoto mengatakan hal itu pada apel gabungan pengamanan Pilkada yang berlangsung di Silang Monas, Jakarta Pusat. “Kita hidup dalam satu bingkai negara. Ada keluarga, RT, RW, lurah, camat, kabupaten, provinsi. Mari kita berkomunikasi, berkoordinasi, dan berkolaborasi untuk memastikan Pemilu berjalan aman dan kondusif,” katanya.