TENTANGKITA.CO, BOGOR – Mengenalkan puasa Ramadhan pada anak penting agar mereka mengenal kewajiban sebagai muslim, meski tidak ada kewajiban puasa bagi mereka hingga akil baligh.
Kalau tahun ini anak-anak anda dirasa sudah saatnya mengenal puasa, berikut hal-hal yang bisa dilakukan agar puasa anak lebih mudah bahkan menyenangkan.
Menurut dokter spesialis anak RSA UGM, dr. Fita Wirastuti, M.Sc., Sp.A., orang tua harus ingat bahwa anak adalah pengamat dan peniru.
Karena itu jika anak kita harapkan bisa menjalankan ibadah puasa Ramadhan, maka sebagai orang tua kita harus memberi contoh terlebih dahulu dengan melaksanakan ibadah ini dengan baik.
Kenalkan hukum dasar puasa
Setelah itu kenalkan dasar-dasar puasa Ramadhan, mengapa kita wajib puasa dan pahala yang akan diperoleh. Dengan memahami ini anak-anak bisa terinspirasi untuk berpuasa.
Ajarkan pula adab-adab puasa Ramadhan. Misalnya harus menjaga akhlak yang baik, membantu orang lain, shalat tepat waktu, menahan amarah, tidak berkata jelek atau kasar.
Anak-anak juga harus mendapatkan pemahaman yang jelas tentang sahur dan buka puasa.
Bagaimana mengenalkan puasa Ramadhan pada anak
Harap diingat, bahwa saat memasuki Ramadhan dan berpuasa, anak akan mengalami perubahan dalam pola makan dan tidur.
Ini tips dari dokter anak Dr. Kalpana Sengupta dan dokter spesialis Dr. Javaid Shah dari Dubai seperti dikutip dari Aboutislam
Ajak anak tidur lebih awal
Ini penting untuk memastikan bangun sahur. Tidur lebih awal juga membuat mereka cukup waktu istirahat.
Sahur dengan makanan yang berenergi tinggi, tapi bukan telur dan susu.
Buatkan mereka jus buah segar dan minuman sehat lain bisa membuat anak cukup cairan sepanjang hari. Ingat, konsumsi sayur dan buah sangat penting.
Sahur dengan tenang tidak terburu-buru
Buatlah pengalaman makan sahur ini menyenangkan, kalau bisa orang tua bisa berbagi cerita puasa pertama mereka.
Biarkan mereka tidur sebentar setelah sahur
Ini penting untuk mencukupi waktu istirahat mereka agar bisa beraktivitas seperti biasa.
Buat suasana puasa menjadi menyenangkan
Libatkan mereka dalam ibadah sosial seperti sedekat atau membagikan hidangan buka puasa pada kalangan yang tidak mampu.
Batasi aktivitas olahraga terlalu berat
Aktivitas olahraga yang terlalu berat akan membuat mereka lemah
Libatkan anak mempersiapkan buka puasa
Ajak anak anda memasak di dapur jelang buka puasa. Jika bisa buatkan hidangan favorit mereka.
Berbukalah dengan kurma dan air
Hindari makanan seperti junk food, makanan terlalu banyak gula dan olahan tepung juga harus dihindari. Buatlah sup sendiri dengan bahan-bahan kaya gizi.
Jangan biarkan anak tidak sahur
Anak-anak harus sahur agar stamina mereka terjaga. Di sisi lain, mereka juga tidak boleh makan berlebihan
Berikan hadiah setelah selesai Ramadhan
Tawarkan hadiah kepada anak Anda setelah menyelesaikan puasa, ini membuat mereka tetap termotivasi.