TENTANGKITA, JAKARTA – Kyai Haji Yahya Cholil Staquf terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Tanfidziyah PBNU, mengungguli Kyai Said Aqil Siroj dalam Muktamar NU ke-34, Jumat 24 Desember 2021.
Sebagaimana tradisi NU yang selalu takzim pada orang yang lebih senior dan berilmu, Gus Yahya begitu dia sering dipanggil, langsung mencium tangan kompetitornya seusai dinyatakan menang dalam pemilihan.
Dalam video yang diunggah akun Instagram paman Gus Yahya, yaitu ulama kharismatik Mustofa Bisri atau yang dikenal Gus Mus terlihat Gus Yahya mendatangi Kyai Said dan mencium tangannya.
Kyai Said kemudian membalas dengan memeluk Gus Yahya.
BACA JUGA; GUS YAHYA TERPILIH JADI KETUA PBNU, UNGGULI KYAI SAID
Gus Mus menuliskan doa di caption video pendek tersebut, “Semoga Allah memberi kekuatan lahir-batin untuk tetap istiqomah dan amanah. Al-Fãtihah.”
Dalam pidato perdana setelah menjadi Ketua PBNU terpilih, Gus Yahya menyatakan Kyai Said Aqil adalah orang yang paling berjasa dalam hidupnya.
“Paling awal ingin saya haturkan terima kasih saya yaitu kepada guru saya.
“Yang telah mendidik saya menggembleng saya menguji saya. Tapi juga membukakan jalan untuk saya. dan membesarkan saya. Prof Dr. KH Said Aqil Siroj,” ujar Gus Yahya.
BACA JUGA; INI 9 KYAI KHOS YANG AKAN MEMILIH RAIS AAM SYURIAH PBNU
“Saya tidak tahu apakah akan cukup umur saya untuk membalas jasa-jasa beliau.
“Kalau ini disebut keberhasilan maka sesungguhnya ini adalah asar beliau. Kalau ada yang patut dipuji dari semua ini pujian itu milik beliau,” ujar dia.
Profil Gus Yahya
Gus Yahya adalah kakak kandung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut. Keduanya merupakan anak kiai kharismatik Cholil Bisri yang merupakann kakak dari Kiai Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus, salah satu kiai khos di NU sekarang ini.
Sedari kecil belajar, Kiai Yahya Staquf belajar di pesantren dan juga mengikuti pendidikan formal. Dia belajar di Pesantren Raudlatut Tholibin Rembang, Jawa Tengah, milik keluarga besarnya. Sekarang ini, Gus Yahya yang menjadi pimpinan di pesantren tersebut.
Kiai Yahya muda kemudian melanjutkan belajar ke Pondok Pesantren KH Ali Maksum di Krapyak, Yogyakarta.
Profil Gus Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU Penerus Gus Dur
Sembari belajar di pesantren yang dulu juga tempat ayah dan pamannya menuntut ilmu, Gus Yahya kuliah di Fisipol Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Selama kuliah di sana, Gus Yahya ikut berorganisasi lewat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Yogyakarta. Namun, dia tidak sempat selesai kuliah di UGM.
Gus Yahya kemudian sempat menuntut ilmu di Mekkah, Arab Saudi, dan kota lain di Timur Tengah.
Nama Gus Yahya menjadi banyak dikenal orang karena sempat ditunjuk menjadi Juru Bicara Presiden semasa Abdurrahman ‘Gus Dur’ Wahid menduduki Istana pada 1999—2001. Gus Dur adalah kawan dekat Kiai Cholil dan Gus Mus.
Nama Gus Yahya sempat ramai diperbincangkan ketika dia melakukan kunjungan ke Israel dan berbicara dengan komunitas Yahudi di sana.
Kiai Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum Tanfidziyah PBNU 2021–2026?