TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Debat Capres digelar Minggu (7/1) dengan tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, kita coba bedah kekuatan Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo dalam tema tersebut.
Para pengamat percaya bahwa debat ini hanya memberikan kontribusi kecil untuk mengubah pilihan politik masyarakat atau pandangan terhadap kandidat Pilpres 2024, namun debat tetap sebuah political show atau tontonan politik yang menarik.
Melihat para kandidat Capres ini berdebat, menguliti argumentasi lawan, saling menyerang dan bertahan adalah tontonan langkah yang hanya bisa kita saksikan lima tahun sekali.
Sebelumnya para kandidat, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo sudah berdebat dengan tema Pemerintahan, Hukum, HAM, Pemberantasan Korupsi, Penguatan Demokrasi, Peningkatan Layanan Publik dan Kerukunan Warga pada Selasa (12/12) dan Jumat (22/12).
Para kandidat cawapres yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD juga sudah mulai berdebat pada (22/12) dengan tema Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Kali ini para capres akan beradu gagasan dalam hal Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional.
Di atas kertas, Prabowo Subianto diperkirakan akan unggul dibanding Anies Baswedan maupun Ganjar Pranowo dalam tema ini. Dia adalah menteri pertahanan yang saat ini menjabat dan punya pengalaman panjang di dunia militer.
Tapi apakah Prabowo akan unggul, kita coba bedah kemampuan para capres dalam bidang ini dari latar belakangnya.
Anies Baswedan
Anies Baswedan tidak memiliki pengalaman langsung di bidang politik luar negeri secara formal. Tapi jika kita kaitkan, dia punya pengalaman yang terkait dengan politik luar negeri.
Saat menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) pada tahun 2014-2019, Anies Baswedan melakukan kunjungan ke beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jepang.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Ketika menjadi Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2017-2022, Anies Baswedan pernah menjadi tuan rumah untuk beberapa acara internasional, seperti KTT Asia-Afrika 2019 dan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 2022.
Acara-acara tersebut memberikan kesempatan bagi Anies Baswedan untuk bertemu dengan pemimpin-pemimpin dunia dan membahas berbagai isu internasional.
Selain itu, Anies Baswedan juga memiliki latar belakang pendidikan di bidang politik dan pemerintahan.
Dia meraih gelar doktor di bidang Ilmu Politik dari Universitas Negeri California, Berkeley, Amerika Serikat.
Pengalaman pendidikan dan kerja Anies Baswedan di bidang politik dan pemerintahan tersebut dapat menjadi modal baginya untuk menjalankan politik luar negeri Indonesia.
Sedangkan dalam bidang pertahanan Anies Baswedan sama sekali tidak punya pengalaman. Dalam debat, kita nanti mungkin akan hanya mendengar kritik dia pada Menhan saat ini dan gagasan-gagasan saja.
Prabowo Subianto
Secara faktual, Prabowo adalah capres yang paling mumpuni soal pertahanan dan politik luar negeri.
Saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan, dia berkeliling ke berbagai negara Amerika Serikat, Tiongkok, Jepang, Rusia, dan India dalam rangka menjalin diplomasi pertahanan.
Dia juga menghadiri berbagai forum internasional, seperti KTT ASEAN, KTT G20, dan KTT Asia-Afrika.
Prabowo dianggap punya keterampilan menjalankan politik luar negeri, seperti berkomunikasi dengan pemimpin-pemimpin dunia dan untuk membangun kerja sama internasional.
Semasa menjabat sebagai menteri pertahanan dia sudah melakukan berbagai hal termasuk, meningkatkan kerjasama militer dengan negara lain.
Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo juga secara formal tidak memiliki pengalaman langsung dalam bidang politik luar negeri maupun pertahanan.
Namun saat menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah, dia melakukan berbagai kunjungan ke beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan Jepang untuk meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan.
Saat menjadi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo juga pernah menjadi tuan rumah untuk beberapa acara internasional, seperti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2018 dan KTT Asia-Afrika 2023. Acara-acara tersebut memberikan kesempatan bagi Ganjar Pranowo untuk bertemu dengan pemimpin-pemimpin dunia dan membahas berbagai isu internasional.
Secara umum, dapat dikatakan bahwa ketiga calon presiden tersebut memiliki pengalaman dan kemampuan yang berbeda-beda di bidang politik luar negeri. Anies Baswedan memiliki pengalaman dan latar belakang pendidikan di bidang politik dan pemerintahan, Prabowo Subianto memiliki pengalaman di bidang militer dan pertahanan, dan Ganjar Pranowo memiliki pengalaman di bidang ekonomi dan perdagangan.