TENTANGKITA.CO– PT Samudra Biru Mangun Kencana (SBMK) Al Zaytun melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat untuk garap proyek pertanian dan perikanan.
PT SBMK yang tengah diperiksa Bareskrim Polri ini, bahkan sudah menandatangani perjanjian kerjasama (MoU) dengan pemerintah setempat.
“Kami menandatangani MOU dengan Bupati Kabupaten Halmahera Barat, untuk kerjasama di bidang pertanian dan perikanan,” kata Presiden Komisaris PT SBMK dikutip dari laman resminya, Kamis 27 Juli 2023.
Baca Juga: Dimana Masohi? Daerah yang Dikunjungi Cinta Laura Hingga Jadi Trending Topic di Twitter
Disebutkan, dalam perjanjian itu, PT SBMK akan akan diberikan 200 hektar untuk pertanian, dan 270 hektar untuk budidaya ikan.
Selain itu, juga ada pembangunan fasilitas kawasan untuk pelabuhan perikanan.
“Untuk bisnis budidaya ini kami akan melakukannya dalam skala besar, dan peralatannya akan kami impor langsung dari China,” katanya.
Kunjungan ke Al Zaytun
Wakil Bupati Halmahera Barat, Djufri Muhammad juga sudah berkunjung langsung ke Al Zaytun di Indramayu.
“Kerjasama antara pemerintah daerah Halmahera Barat dan PT Samudra Biru dalam rangka pengembangan dan bekerja sama investasi di bidang pertanian kemudian perkebunan serta perikanan,” kata Djufri Muhammad dalam kanal Youtube Al Zaytun Movie, 30 Januari 2023.
Menurutnya, Halmahera Barat memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, tetapi tidak tergarap maksimal karena minimnya dana.
“Kami memiliki sebuah perlindungan karena di sana potensi sumber daya alam begitu melimpah, tetapi dengan kondisi keuangan daerah tidak memadai maka pihak swasta lah yang diharapkan bisa membangun atau berinvestasi di sana,” katanya saat jamuan makan bersama Panji Gumilang.
Baca Juga: Mangkir, Panji Gumilang Khawatir Jadi Tersangka? Pengacara: Tidak Ada Rasa Takut Apa Pun
Ia berharap, pelaksanaan atas penggarapan proyek dari kerjasama antara pemkab Halmahera Barat dan PT SBMK Al Zaytun bisa segera terlaksana.
“Saya mewakili kurang lebih 146.000 masyarakat Halmahera Barat sangat antusias, mudah-mudahan kerjasama ini bisa secepatnya dilaksanakan,” katanya.
Sementara itu, Presiden Direktur PT SBMK Al Zaytun, Panji Gumilang mengapresiasi kunjungan dan kerjasama yang akan dilakukan.
“Daripada kita mengundang investor asing, lebih baik kita kepada bangsa sendiri yang kemudian nanti kita dapat manfaat dari hasil keringat kita,” katanya.
Baca Juga: ASYIK! KJP Plus 2023 Cair Sebentar Lagi, Siap-siap Bisa Nikmati GRATIS 6 Fasilitas Ini di Jakarta
Menurutnya, masalah pangan adalah hal penting dalam pembangunan dan bisa menjadi rawan jika tidak digarap dengan baik.
Panji juga mengucapkan terimakasihnya karena dipercaya menggarap proyek tersebut dan sekaligus menghidupi Al Zaytun sebagai lembaga pendidikan
“Kerjasama ini adalah untuk pendidikan hasilnya untuk pendidikan,” katanya.