TENTANGKITA.CO– Peringatan Tahun Baru Islam di Pondok Pesantren Al Zaytun rupanya tidak hanya untuk menarik simpati, Panji Gumilang juga membuka kotak sedekah untuk mengumpulkan dana.
Bertemakan ‘Toleransi dan Perdamaian untuk Persatuan menuju Kebangkitan Kembali Indonesia Raya’, peringatan digelar di Masjid Rahmatan Lil Alamin, Rabu 19 Juli 2023.
Polemik Panji Gumilang dan Al Zaytun belum juga tuntas, dari sejumlah laporan yang ditangani Polri belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
Baca Juga: Ini Daftar Pemain PSG Di Tur Pramusim Liga 1, Minus Kylian Mbappe
Di tengah kesibukan para penyidik Bareskrim Polri mengusut kasus demi kasus, Panji Gumilang masih tetap seperti biasa.
Seperti pada peringatan 1 Muharram 2023/1445H, Panji Gumilang yang tampil dengan gaya khasnya, mengundang sejumlah tokoh ke Al Zaytun.
Dengan disaksikan oleh ribuan jamaahnya, Panji menundang para pemuka lintas agama, akademisi, pemerhati militer, pengusaha, pengacara, dan aktivis.
Seperti anak tokoh PKI DN Aidit yakni Ilham Aidit, aktivis Yahudi Monique Rijkers, dan pengamat militer Connie Bakrie.
Baca Juga: Link dan Jadwal Pengumuman Jalur Mandiri Untirta 2023 Nilai UTBK Sore Ini
Puja Puji Panji Gumilang
Selain sebagai peringatan memasuki tahun baru kalender Islam, acara tersebut disinyalir menjadi ajang menggaet simpati mencari dukungan.
Semua tokoh yang diundang diberi kesempatan satu persatu untuk memberikan sambutan di atas mimbar tak terkecuali.
Atas kehadiran para tokoh ini, Panji Gumilang pun melontarkan pernyataan-pernyataan yang menyanjung tamunya.
Seperti dalam sambutannya, Panji memuji Connie Bakrie sebagai seorang perempuan hebat yang bisa diundang Presiden Rusia, Vladmir Putin.
Baca Juga: Ini Daftar Libur Sekolah Tahun Ajaran 2023/2024
“Ini satu satunya perempuan Indoneisa yang bisa duduk di samping Putin,” katanya.
Ia juga akan menamai kapal terbesar yang sedang dibuat di galangan Al Zaytun dengan nama Ratu Connie Rahakundini Bakrie
Selain itu, atas nama toleransi, Panji juga berharap Yahudi bisa diterima dan menjadi agama resmi di Indonesia.
“Disini ada perwakilan Yahudi, meski belum diterima sebagai agama resmi. Mudah-mudahan sebentar lagi,” katanya.
Baca Juga: UPDATE INFO: PSG Jual Kylian Mbappe Ke Real Madrid
Kumpulkan Dana
Namun, rupanya peringatan 1 Muharram ini juga dijadikan ajang untuk mengumpulkan dana bagi Al Zaytun.
Tak tanggung-tanggung, nilai sedekah yang dikumpulkan bahkan mencapai Rp1,9 miliar lebih dan puluhan ribu dolar lainnya.
Panji yang mengumumkan perolehan dana ini di depan ribuan jamaah usai pelaksanaan Salat Jumat di Masjid Al Zaytun, 21 Juli 2023.
“Saya mencatat karena dilapori itu jumlahnya Rp1.914.545.000, lumayan kan dapat rezeki, ucapkan alhamdulillah,” katanya.
Ia menambahkan, selain dapat rupiah, sedekah 1 Muharram di Al Zaytun juga mendapat dana dari mata uang asing.
Yakni sebesar 10 ribu Dolar Amerika, 2.300 Dolar Singapura, dan juga dari Malaysia sebesar 20.200 ringgit.