TENTANGKITA.CO – Kementerian Sosial (Kemensos) menyiapkan bantuan sosial (Bansos) untuk kelompok lanjut usia (lansia) dan anak yatim piatu selain BLT BBM.
Menurut rencana, bansos Lansia dan anak yatim itu akan mulai mengucur pada Desember 2022 kepada 334.011 orang tua dan 98.934 anak yatim.
Mensos Tri Rismaharini mengatakan pihaknya menerima tambahan anggaran senilai lebih dari Rp400 miliar dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Secara keseluruhan, target penerima Bansos anak yatim piatu sebanyak 946.863 penerima.
“Itu akan dipergunakan untuk di bulan Desember, kami akan menyerahkan kurang lebih sekitar targetnya anak yatim piatu itu 946.863 anak, per anak Rp200 ribu per bulan,” ujar Tri Rismaharini seperti dilansir laman Sekretariat Kabinet.
BACA JUGA: KJP Oktober 2022 Kapan Cair? Ini Penyaluran Terakhir, Bareng Pak Anies Pensiun
Mensos Risma menjelaskan tentang Bansos Lansia dan anak yatim itu ketika memberikan keterangan pers bersama Presiden Joko Widodo dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat 16 September 2022 siang.
Menurut Mensos Risma, Kemensos juga telah mengusulkan agar lansia tunggal yang berusia di atas 80 tahun dan penyandang disabilitas mendapat bantuan senilai Rp21 ribu.
Bantuan tersebut, menurut rencana, mulai diberikan di bulan Desember dengan target penerima direncanakan 334.011 orang lansia, dan 98.934 anak yatim.
Mensos menjelaskan untuk lansia tunggal berusia atas 80 tahun khususnya yang tidak mempunyai keluarga yang dapat merawat bantuan akan dititipkan melalui RT ataupun RW setempat.
“Jadi nilainya per harinya Rp21 ribu untuk sesuai dengan jumlah harinya. Jadi kalau yang lansia tunggal itu 31 hari (satu bulan), kemudian penyandang disabilitas 31 hari (satu bulan),” tandasnya.
BACA JUGA: KJP Oktober 2022 Kapan Cair? Ini Penyaluran Terakhir, Bareng Pak Anies Pensiun
Sementara itu, menurut Mensos, sampai dengan 16 September 2022, PT Pos Indonesia telah menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) kepada 12.701.985 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 482 kabupaten dan kota.
“Diharapkan minggu ini PT Pos sudah melakukan pembayaran BLT BBM minimal 90 persen dari target KPM yaitu sebesar 18.585.000 KPM,” ujar Mensos.
Risma mengungkapkan pihaknya telah menyerahkan seluruh data penerima manfaat BLT BBM kepada PT Pos Indonesia. Meskipun begitu, ia menjelaskan memang masih ada beberapa daerah terutama di daerah pegunungan seperti di Papua dan Papua Barat yang datanya belum lengkap.
Untuk itu, Kementerian Sosial (Kemensos) akan bekerjasama dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri melakukan perekaman sekaligus penyaluran khususnya di daerah yang sulit akses.
“Karena aksesnya itu sulit jadi PT Pos dengan kita akan menyiapkan pesawat khusus untuk kita ke sana dan Dukcapil sekaligus perekaman, harapan kita di bulan ini kita tuntas 100 persen,” ucapnya.
BACA JUGA: Ini Sebab Kalian Tidak Lolos Validasi & Verifikasi Penerima BSU Tahun 2022 versi Kemnaker!
Demikian informasi tentang Bansos Lansia dan anak yatim piatu dari Kemensos, selain BLT BBM, yang akan mulai dicairkan pada Desember 2022.