TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Pemerintah menyalurkan BLT senilai Rp600.000 bagi Pedagang Kaki Lima atau PKL, Warung, dan Nelayan atau BT-PKLWN melalui TNI dan Polri.
Tahun ini akan ada 2,76 juta penerima BLT ini, terdiri dari 1 juta pedagang kaki lima dan 1,76 juta nelayan.
BACA JUGA: BLT Rp600.000 untuk PKL, Nelayan dan Warung Cair Lagi, Alhamdulillah
Pertanyaan yang sering muncul adalah mengapa penyaluran bantuannya melibatkan TNI dan Polri?
Padahal biasanya penyaluran BLT dilakukan melalui Kantor Pos.
BACA JUGA : Mau ada Lagi BLT UMKM, Cair Maret 2022? Simak Deh
Penyaluran BT-PKLWN periode sebelumnya juga melibatkan TNI Polri.
Pemerintah punya alasan khusu melibatkan TNI dan Polri dalam menyalurkan BLT senilai Rp600.000 bagi Pedagang Kaki Lima atau PKL, Warung, dan Nelayan.
BACA JUGA: Pencairan KAJ, KLJ dan KPDJ Pekan Keempat Maret 2022, Cek Terus Medsos Dinsos Jakarta
Alasannya adalah untuk menurunkan ketegangan antara pedagang dan pemilik warung dengan anggota TNI dan Polri akibat penegakan aturan dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk mengendalikan penularan Covid-19.
Pada saat PPKM TNI dan Polri menjadi petugas di lapangan yang menegakkan disiplin protokol kesehatan pada pedagang kaki lima dan pemilik warung.
BACA JUGA: Kartu Anak Jakarta (KAJ), KLJ, dan KPDJ 2022 Cair Per 3 Bulan, Tapi Kapan?
Penegakan disiplin itu tidak jarang menimbulkan suasana ketegangan antara PKL dan pemilik warung dengan petugas TNI Polri.
Penyalurannya BLT untuk PKL, Nelayan dan warung ini akan diprioritaskan pada kabupaten Program Pengentasan Kemiskinan Ekstrem Tahun 2022.
BACA JUGA: Kartu Lansia Jakarta (KLJ) 2022 Kapan Cair Ya
Kabupaten yang masuk dalam tersebut berjumlah 212 kabupaten atau kota.
Selain itu pemerintah juga akan memperpanjang tambahan subsidi bunga KUR sebesar tiga persen hingga Desember 2022.
BACA JUGA: Download Lagu MP3 Stafaband, Lengkap dengan Lirik dan Video Youtube
Penambahan subsidi untuk periode Juli hingga Desember 2022 tersebut membutuhkan alokasi anggaran sebesar Rp6,33 triliun.
Fasilitas bunga KUR sudah mendapatkan tambahan subsidi sampai Juli – Desember.
“Kebutuhan anggaran tambahannya adalah Rp6,33 triliun dan total anggaran subsidi KUR di tahun 2022 sejumlah Rp11,97 triliun,” ujar dia.