TENTANGKITA.CO, JAKARTA — Pendaftaran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) 2022 DKI Jakarta telah ditutup pada minggu lalu, 20 Februari 2022.
Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta mencatat sebanyak 1.799.332 warga telah mendaftar DTKS. Dari hasil pengolahan data, terdapat 937.076 data yang akan diproses ke tahap berikutnya.
Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Premi Lasari, menjelaskan setelah pendaftaran, data-data tersebut akan diolah, kemudian dipadankan dengan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dan Badan Pendapatan Daerah.
Setelah itu dilakukan pengolahan data tahap II, kemudian barulah dilakukan Musyawarah Kelurahan.
BACA DEH: Tentang Link Live Streaming X Factor Indonesia 7 Maret
Setelah proses Muswayarah Kelurahan, kata Premi, akan ada pengolahan data tahap III. Kemudian pada akhir Maret hingga awal April, dilakukan Penetapan Daftar Sasaran Tetap Kota/Kabupaten Administrasi.
“Dari situ, barulah diinput ke dalam aplikasi Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG) milik Kementerian Sosial RI. Kemudian, kita tinggal menunggu penetapan DTKS yang dilakukan oleh Kemensos RI,” ujarnya pada Rabu 2 Maret 2022.
DTKS ini nantinya akan digunakan sebagai salah satu acuan untuk pemberian program bantuan di Provinsi DKI Jakarta yang bersumber dari APBD Provinsi DKI Jakarta seperti:
– Kartu Lansia Jakarta (KLJ)
– Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ)
– Kartu Anak Jakarta (KAJ)
– Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus
– Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU)
DTKS juga menjadi acuan untuk bantuan yang bersumber dari APBN Kementerian Sosial, antara lain:
– Program Keluarga Harapan (PKH)
– Bantuan Program Sembako
– Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI)
BACA DEH: Tentang Pengumuman Hasil Seleksi Prakerja Gelombang 23
Demikian artikel tentang “Hampir 1,8 Juta Warga DKI Mendaftar di DTKS, Cuma 937 Ribu Data yang Diproses“. Kira-kira kamu termasuk gak?