TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Penyaluran dana Bansos —KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ— Tahap 1 periode Januari 2024 oleh Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta belum menunjukkan tanda-tanda bakal cair pada pekan ini.
Jumat (5/1) pag ini, Dinas Sosial DKI Jakarta mengeluarkan pernyataan melalui akun mereka di instagram: Sebagai informasi mengenai Bansos PKD untuk saat ini belum ada informasi lebih lanjut. Jika ada informasi terbaru mengenai Bansos PKD akan segera mimin infokan kembali ya, silahkan ikuti terus akun media sosial resmi milik Dinas Sosial Prov. DKI Jakarta untuk mendapatkan info terbaru. Terimakasih.
Termasuk pendaftaran calon penerima baru. Pasalnya, Dinsos DKI Jakarta sampai saat ini, belum akan membuka pandaftaran aktif DTKS. Dinsos DKI mengatakan: Dapat kami informasikan, tahun 2024 ini Dinas Sosial tidak membuka pendaftaran DTKS aktif secara luas. Informasi pendaftaran DTKS aktif nantinya akan dipublikasikan pada media sosial resmi Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta sesuai kebijakan lebih lanjut. Terimakasih.
BACA JUGA
- Pendaftaran DTKS 2024, Ini Jawaban Dari Dinas Sosial DKI
- Penyaluran Bansos KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ Januari 2024, Ini Tanda-Tandanya
Kalau merujuk pada jadwal penyaluran Bansos Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) DKI Jakarta tahap 1, maka waktu pencairan akan jatuh pada April. Sebab, pada tahun lalu, Dinsos merapel penyaluran Bansos PKD itu —KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ— dari Januari hingga April 2023.
Namun, sampai saat ini, dana Bansos PKD di DKI tetap akan ada. Sebelumnya, DPRD Provinsi DKI Jakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 81,7 triliun, di mana salah satu program prioritasnya yakni penanggulangan kemiskinan dengan anggaran Rp7,77 triliun atau 11% dari total belanja daerah.
Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi DKI Jakarta bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) menyepakati nilai APBD tahun 2024 sebesar Rp81,7 Triliun.
“Berdasarkan hasil Raperda APBD bersama eksekutif rancangan Raperda APBD tahun 2024 sebesar Rp81.716.573.026.059,” ujar Ketua Banggar Prasetyo Edi Marsudi di Gedung DPRD DKI, belum lama ini.
Komisi E DPRD DKI Jakarta sebagai penerima APBD tahun 2024 terbesar, akan fokus menjalankan program prioritas terkait pendidikan, kesehatan, serta pengentas kemiskinan melalui tiga SKPD.
Alokasi Rancangan Anggaran APBD 2024
- Untuk Dinas Pendidikan DKI dialokasikan Rp17,4 triliun
- untuk Dinas Kesehatan DKI sebesar Rp10,5 triliun
- Untuk Dinas Sosial Rp1,5 triliun dengan catatan mengutamakan penerimaan KAJ (Kartu Anak Jakarta) yang menderita rawan gizi dan stunting.
BACA JUGA
- Pendaftaran DTKS 2024, Ini Jawaban Dari Dinas Sosial DKI
- Dinsos DKI Akan Umumkan Pendaftaran DTKS Bansos KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ 2024 Lewat Medsos
Namun, jumlah penerima PKD 2024, bisa jadi akan mengalami pengurangan atau penambahan. Sebab, DPRD, meminta Dinas Sosial DKI melakukan pengecekan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Sholikhah mengimbau Dinas Sosial melakukan update Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) secara berkala untuk memastikan bantuan sosial (Bansos) dari Pemprov tepat sasaran.
Jumlah Penerima PKD 2023
Adapun penerima bansos existing KLJ tahun 2023 adalah 92.475
- Jakarta Pusat 27.844 lansia
- Jakarta Timur 14.156 lansia
- Jakarta Utara 13.663 lansia
- Jakarta Barat 27.844 lansia
- Jakarta Selatan 20.295 lansia
- Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu 416 lansia.
Sementara penerima bansos existing KPDJ tahun 2023 adalah 12.893 orang, dengan rincian:
- Jakarta Pusat 1.928 orang
- Jakarta Timur 2.944 orang
- Jakarta Utara 2.460 orang
- Jakarta Barat 3.279 orang
- Jakarta Selatan 2.166 orang
- Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu 116 orang.
BACA JUGA
Penerima bansos existing KAJ tahun 2023 sebanyak 6.777 anak, dengan rincian Jakarta Pusat 1.082 anak, Jakarta Timur 715 anak, Jakarta Utara 1.174 anak, Jakarta Barat 2.474 anak, Jakarta Selatan 1.306 anak dan Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu 26 anak.
Penerima bansos existing KPARJ tahun 2023 sebanyak 2.527 anak, dengan rincian Jakarta Pusat 288 anak dan remaja, Jakarta Timur 735 anak dan remaja, Jakarta Utara 458 anak dan remaja, Jakarta Barat 492 anak dan remaja, Jakarta Selatan 551 anak dan remaja, serta Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu 3 anak dan remaja.
Demikian kabar atau informasi terakhir penyaluran Bansos PKD DKI —KLJ, KAJ, KPDJ, KPARJ— dari Dinas Sosial DKI Jakarta yang ada pada Tentangkita.co.