TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Ada 6 larangan yang harus kamu ketahui kalau mau daftar Kartu Prakerja gelombang 22. Pasalnya, ketentuan tersebut yang membuat kamu tidak lolos seleksi.
Seandainya ada satu kategori dalam 6 larangan dalam syarat daftar Kartu Prakerja, pasti kalian gagal lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 22.
Berikut ini www.berandakita.com rangkumkan penyebab yang membuat orang gagal lolos seleksi Kartu Prakerja termasuk nanti di gelombang 22:
- Sudah pernah lolos seleksi
Hmmm, kepesertaan Kartu Prakerja termasuk gelombang 22 hanya sekali seumur hidup. Jadi, percuma kalian mencoba daftar kalau sudah pernah lolos seleksi. Begitu juga dengan peserta yang dicabut kepesertaannya karena tidak menyelesaikan pelatihan. Mereka gak bisa daftar lagi.
- Masih mahasiswa atau menjalani pendidikan formal
Nah, ini. Meski secara usia kalian berhak daftar dan mengikuti program Kartu Prakerja, kalian tidak akan lolos seleksi gelombang 22.
- Menerima bantuan lain dari pemerintah
Kejadian ini jarang disadari orang yang mendaftar Kartu Prakerja termasuk gelombang 22. Tentu tidak lolos seleksi membuat kita kesal karena merasa sudah memenuhi persyaratan dan daftar dengan baik. Padahal ternyata nama kita tercatat sebagai penerima bantuan lain dari pemerintah.
Sebagai contoh ternyata:
- NIK Terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan sebagai Penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU)
Untuk itu kami bisa cek status pendaftar di www.bsu.kemnaker.go.id atau melalui Call Center di nomor 1500 630.
- NIK Terdaftar sebagai Penerima Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM)
Kalian bis cek status ini antara lain di eform.bri.co.id/bpum.
- NIK Terdaftar di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Cek status di sekolah, perguruan tinggi terkait atau Kemendikbud untuk memperbaharui status.
- NIK Terdaftar sebagai Penerima Bansos lain
Cek dan kemudian coba lapor ke dtks.kemensos.go.id.
- KTP atau NIK tidak valid
Ini juga yang kerap membuat kalian tidak lolo seleksi Kartu Prakerja. Begitu juga dengan gelombang 22.
Coba kamu hubungi Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di: Call Center: 1500 537, Whatsapp/SMS: 08118005373, email: callcenter@dukcapil.kemendagri.go.id atau kunjungi kantor Dukcapil terdekat di kotamu untuk mengetahui persoalan NIK dan KTP.
- Kuota sudah habis
Makanya, kalian segera daftar apabila Kartu Prakerja gelombang 22 sudah dibuka. Di setiap gelombang, pemerintah sudah menentukan kuotanya. Kalau sudah penuh terisi ya kalian pasti gak lolos seleksi.
- Masuk kelompok yang tidak dibolehkan
Sedari awal, pemerintah melalui Manajemen Pelaksana Progra sudah menentukan beberapa kriteria kelompok yang tidak bisa daftar Kartu Prakerja, termasuk gelombang 22.
Kelompok ini terdiri dari:
- Pejabat negara
- Pimpinan dan anggora DPR/DPRD
- Aparatur Sipil Negara (ASN)
- Prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI)
- Anggota Polri,
- Kepala desa dan perangkat desa
- Direksi, komisaris, dan dewan pengawas di BUMD/BUMN
KARTU PRAKERJA BERLANJUT TAHUN DEPAN
Program Kartu Prakerja mendapatkan perhatian besar dari masyarakat di masa pandemi ini. Pemerintah berencana akan melanjutkan program tersebut tahun depan.
Antusiasme masyarakat terlihat dari 75 juta orang yang mendaftar sejak pertama kali program ini diluncurkan pada tahun 2020 lalu.
Pemerintah telah menyalurkan insentif sebesar 13,36 triliun rupiah pada tahun 2020 dan untuk tahun ini sebesar 9,42 triliun rupiah juga telah disalurkan sebagaimana tercatat per Oktober 2021.
Program Kartu Prakerja inklusif menjangkau peserta di 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia dan jumlah penerima setiap provinsi mayoritas mengalami peningkatan.
TENTANG KILAS24 KARTU PRAKERJA
CARA BERI RATING DAN ULASAN PRAKERJA
GELOMBANG 22 DIBUKA PEKAN DEPAN
Siapkan segala dokumen dan persyaratan untuk daftar ya. Pasalnya, Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja menyatakan pendaftaran gelombang 22 mungkin pekan depan.
Menurut Direktur Eksekutif Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, pelaksana program tengah melakukan pemutakhiran data menjelang Kartu Prakerja gelombang 22.
“Karena melalui proses pemulihan data, ada administrasinya, begitu proses administrasinya mulai, bisa, kalau ngomong perkiraan, minggu depan,” katanya seperti dilansir media online, Jumat 22 Oktober 2021.
Kuota gelombang 22 berasal dari status kepesertaan Kartu Prakerja yang dicabut hingga gelombang 21. Mereka adalah yang tidak melakukan pelatihan dalam batas waktu yang telah ditetapkan pemerintah.
Denni menyampaikan, Kartu Prakerja gelombang 22 menjadi batch terakhir pada tahun ini.
Oke sekarang kita simak beberapa ketentuan terkait dengan cara daftar, tes, dan persyaratan agar kalian lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 22.
Nah, sambil menunggu pembukaan Kartu Prakerja gelombang 22, simak deh cara ikutan program tersebut seperti dilansir laman www.prakerja.go.id:
- Pendaftaran
Daftar dengan data diri kamu. Siapkan e-mail, NIK, nomor KK dan nomor HP yang masih aktif untuk mendaftar.
- Seleksi
Ikuti tes motivasi & kemampuan dasar untuk bisa mengikuti seleksi gelombang dan tunggu pengumuman hasilnya.
- Pilih Pelatihan
Pilih pelatihan yang kamu minati di Mitra Platform Digital dan bayar dengan Kartu Prakerja.
4 Ikuti Pelatihan
Selesaikan pelatihan dan dapatkan sertifikat.
- Beri Rating dan Ulasan
Berikan rating dan ulasan terhadap pelatihan yang telah kamu ikuti.
- Insentif Biaya Mencari Kerja
Sambungkan rekening/e-wallet di salah satu Mitra Pembayaran untuk mendapat insentif Rp600rb/bulan selama 4 bulan setelah kamu menyelesaikan pelatihan.
- Insentif Pengisian Survei Evaluasi
Isi 3 survei yang diberikan dan dapatkan insentif Rp50 ribu untuk setiap survei. Tunggu apa lagi? Belajar gratis, dapat sertifikat dan insentif pula. Dengan Kartu Prakerja, raih masa depan lebih cerah!
Jadi, coba cek kemungkinan dari 6 larangan dalam seleksi Kartu Prakerja gelombang 22 yang berlaku di kamu. Kalau tidak ada, silakan mencoba daftar.