Jumat, 22 November 2024

Puasa Arafah dan Tarwiyah, Keutamaan, Niat dan Waktu Pelaksanaannya 

Puasa arafah dan tarwiyah adalah dua amalan yang sangat dianjurkan menjelang hari raya IdulAdha, ini keutamaan, niat dan waktu pelaksanaannya. 

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Puasa arafah dan tarwiyah adalah dua amalan yang sangat dianjurkan menjelang hari raya IdulAdha, ini keutamaan, niat dan waktu pelaksanaannya.

Bagi umat Islam yang tidak melaksanakan ibadah haji, dianjurkan untuk melaksanakan puasa arafah, amalan yang bisa menghapuskan dosa setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya.

Baca juga: Ini Harga Hewan Qurban 2022 dan Kriterianya Menurut Syariat Islam

Puasa arafah dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah sedangkan puasa tarwiyah pada 8 Dzulhijjah. Puasa arafah dilakukan pada hari arafah, saat pelaksanaan wukuf di Padang Arafah.

Hadits nabi menjelaskan soal waktu pelaksanaan puasa arafah ini, antara lain:

عَنْ أَبِى قَتَادَةَ الأَنْصَارِىِّ رَضِىَ الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سُئِلَ عَنْ … صَوْمِ يَوْمِ عَرَفَةَ فَقَالَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ …

[رواه الجماعة إلا البخارى والترمذى].

Dari Abū Qatādah (diriwayatkan) bahwa Rasulullah saw ditanya … tentang puasa hari Arafah, lalu beliau menjawab: (Puasa hari Arafah itu) menghapus dosa-dosa satu tahun lalu dan satu tahun yang akan datang… [HR jemaah ahli hadis kecuali al-Bukhārī dan at-Tirmiżī].

Tidak hanya pada hari arafah, dianjurkan juga untuk berpuasa mulai tanggal 1-9 9 DZulhijah, seperti pada hadis berikut:

عَنْ هُنَيْدَةَ بْنِ خَالِدٍ عَنِ امْرَأَتِهِ عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

[رواه أحمد وأبو داود].

Dari Hunaidah ibn Khālid, dari istrinya, dari salah seorang istri Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Adalah Rasulullah saw melakukan puasa pada sembilan hari bulan Zulhijah, hari Asyura, tiga hari setiap bulan, dan hari Senin dan Kamis pertama setiap bulan.  [HR Aḥmad dan Abū Dāwūd].

Baca jugaJenis, Kriteria dan Jumlah Hewan Qurban Sesuai Anjuran Rasulullah, Jangan Salah Pilih Ya

Sedangkan puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah. Disebut Tarwiyah karena jamaah haji atau peziarah minum air untuk menghilangkan rasa dahaga mereka sebelum melanjutkan perjalanan ke Mina yang saat itu tidak ada air.

Kapan puasa Arafah tahun 1434 Hijriah? Menurut libur yang sudah ditetapkan pemerintah, hari raya iduladha tahun ini jatuh pada 9 Juli 2022.

Artinya tanggal 8-9 Dzulhijjah 1443 H bisa jatuh pada 7-8 Juli 2022.

Baca juga: Perayaan Hari Iduladha 1443 Bisa Beda Nih, Simak Sebabnya  

Tapi kepastiannya kita tunggu sidang isbat Kementerian Agama yang akan digelar pada Rabu 29 Juni 2022.

Berikut adalah niat puasa arafah dan puasa tarwiyah:

  1. Puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa i sunnati Arofah lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.”

  1. Puasa Tarwiyah

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaai sunnati yaumit Tarwiyah lillaahi ta’aalaa.

Artinya: “Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah.”

 

 

 

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Piala Dunia FIFA 2026: Ini Syarat Indonesia Lolos

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Peluang Indonesia menjadi  satu dari dua negara di Grup C yang lolos  dari babak ketiga Kualifikasi...