Senin, 25 November 2024

Israel: Kunjungan Presiden Isaac Herzog ke Turki adalah Momen Menyenangkan

Israel menyebut kunjungan presiden Isaac Herzog ke Turki pada Rabu sebagai momen yang menyenangkan. 

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Israel menyebut kunjungan presiden Isaac Herzog ke Turki pada Rabu sebagai momen yang menyenangkan. 

Perdana Menteri Israel Naftali Bennett membagikan video di Twitter tentang upacara penyambutan resmi di Kompleks Kepresidenan di Ankara dan mengatakan: 

BACA JUGAPertemuan Tripartit di Turki Bisa Jadi Akhir Perang Rusia Ukraina  

“Sambutan hangat untuk Presiden Israel Isaac Herzog, lagu kebangsaan Israel di Istana di Ankara. Momen yang mengasyikkan.” ujar PM Bennett dikutip dari Anadolu Agency. 

Menteri Pertahanan Benny Gantz juga menggunakan Twitter untuk “mengucapkan selamat” kepada Herzog atas kunjungannya yang “penting” ke Turki.

BACA JUGABulan Sabit Merah Turki Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Ukraina di Tengah Serangan Rusia

“Upaya untuk memperbaharui hubungan dengan Turki juga berasal dari kepentingan keamanan bersama kedua negara dan kebutuhan untuk menjaga stabilitas dunia dan Timur Tengah,” tulis Gantz.

Dia menambahkan: “Kami akan terus memperkuat dan mempertahankan hubungan kami dengan sekutu lama kami di kawasan ini,” termasuk Yunani dan pemerintahan Siprus Yunani.

BACA JUGAIstanbul, Turki, Lumpuh Setelah 2 Hari Diguyur Hujan Salju Lebat

Sementara itu Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan kunjungan bersejarah presiden Israel ke negaranya menjadi ‘titik balik baru’ dalam hubungan kedua negara. 

Turki dan Israel sama-sama ingin menghidupkan kembali dialog politik bilateral berdasarkan kepentingan bersama. 

BACA JUGATurki Berhasil Kembangkan Kapal Intelejen, Bisa 45 Hari Berlayar Terus Menerus 

“Tujuan bersama kami dengan Israel adalah untuk menghidupkan kembali dialog politik antara negara-negara kami berdasarkan kepentingan bersama, menghormati kepekaan timbal balik,” ujar Presiden Erdogan. 

Menurut Presiden Erdogan memperkuat hubungan dengan Israel sangat penting bagi stabilitas dan perdamaian regional serta bagi kedua negara.

BACA DEH  Pneumonia Ancaman Serius bagi Anak-Anak, Kematian Terjadi Setiap 43 Detik

BACA JUGAPutin Siap Kirim Delegasi Rusia Perundingan ke Ukraina, Tanda-tanda Perang Berakhir? 

Presiden Erdogan juga menyatakan kepada Presiden Isaac Herzog tentang pentingnya mengurangi ketegangan di kawasan dan pentingnya menjaga visi solusi dua negara.

“Ada di tangan kita untuk berkontribusi pada pembentukan kembali budaya perdamaian, ketenangan, dan koeksistensi di wilayah kita,” kata Presiden Erdogan.

BACA JUGASejauh Mana Legalisasi Ganja Bisa Bermanfaat di Indonesia?

“Ini juga akan lebih mudah bagi kita untuk menangani masalah-masalah yang tidak kita setujui selama kita dapat meningkatkan kerja sama bilateral dan dialog regional kita melalui agenda positif.”

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Liga Inggris Minggu (24/11): Ipswich v Manchester United

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Laga Liga Inggris pada Minggu (24/11) akan menghadirkan pertarungan tim dengan nama besar sekaligus mempertaruhkan reputasi...