TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Mantan manajer Chelsea Thomas Tuchel telah menandatangani kontrak untuk menjadi pelatih baru Inggris, sebagaimana dilaporkan secara luas oleh media Inggris pada 15 Oktober.
Kepala eksekutif Asosiasi Sepak Bola Mark Bullingham akan menyelenggarakan konferensi pers di Wembley pada 16 Oktober, saat penunjukan pria Jerman berusia 51 tahun itu diharapkan akan dikonfirmasi.
Tuchel akan menjadi manajer asing ketiga yang mengambil alih Inggris, tetapi yang pertama dari Jerman, rival berat Inggris di lapangan sepak bola. Sven-Goran Eriksson dari Swedia dan Fabio Capello dari Italia juga memegang jabatan tersebut, tulis asiaone.com.
Dikenal karena gaya bermainnya yang progresif, Tuchel menggantikan Frank Lampard di Chelsea pada Januari 2021 dan membawa mereka meraih gelar Liga Champions musim itu, mengalahkan Manchester City di final.
Lee Carsley, manajer Inggris U-21, telah menjadi penanggung jawab sementara sejak pengunduran diri Gareth Southgate setelah Inggris kalah dari Spanyol di final Euro 2024 pada bulan Juli.
Carsley tampak sebagai favorit untuk mendapatkan peran tersebut secara penuh waktu, tetapi kekalahan kandang yang memalukan dari Yunani di Nations League pada 10 Oktober tampaknya telah merusak peluangnya.