Jumat, 22 November 2024

Survei Indikator Politik Membuktikan: 75% Warga Puas Kepada Jokowi

Hanya 4,23 persen yang tidak puas sama sekali, lalu ada 0,60 persen masyarakat yang tidak tahu/tidak menjawab.

Hot News

TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Hasil Survei Nasional Indikator Politik pada 22 – 29 September 2024, memperlihatkan kepuasan atas kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam 10 tahun menunjukkan tren yang meningkat, baik pada periode pertama 2014-2019 maupun periode kedua 2019-2024.

Rilis Indikator Politik Indonesia kini berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan
tersebut melalui analisis data temuan survei nasional pada 22-29 September 2024.

“Mayoritas  puas dengan kinerja Presiden Jokowi 75 persen,” kata Prof Burhanuddin MuhtaMA. Phd, pendiri dan peneliti utama Indikator, di dalam Rilis Temuan Survei Nasional: Evaluasi Publik Terhadap 10 Tahun Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang dipantau secara daring dari Jakarta, Jumat (4/10).

 

Apabila dirinci sebanyak 15,04 persen masyarakat merasa sangat puas dan 59,92 persen masyarakat cukup puas terhadap kinerja Presiden Jokowi. Kemudian, ada sekitar 20,21 persen yang merasa kurang puas dan 4,23 persen tidak puas sama sekali, lalu ada 0,60 persen masyarakat yang tidak tahu/tidak menjawab.

Survei Indikator Politik menanyakan kepada publik tentang kepuasan mereka terhadap Presiden Jokowi, kepuasan kinerja di berbagai bidang, awareness terhadap perkembangan
politik dan sikap mereka tentangnya, dan kepercayaan pada institusi.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini
jumlah sampel basis  1.200 orang, dengan over sampel di 11 Provinsi terbesar,
yaitu Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jakarta, Jawa Barat,
Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Masing-masing menjadi 300 responden, sementara Sumatera Barat menjadi 200 responden. Total sampel menjadi 3.540 responden. Dengan asumsi metode stratified random sampling, ukuran sampel 3.540 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error–MoE) sekitar ±2.3% pada tingkat kepercayaan 95 persen.

BACA DEH  Pneumonia Ancaman Serius bagi Anak-Anak, Kematian Terjadi Setiap 43 Detik

Sampel berasal dari seluruh Provinsi di Indonesia yang terdistribusi secara proporsional. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah
dilatih

Survei juga menanyakan tentang permasalahan mendesak yang harus diselesaikan pemerintah, serta keyakinan publik kepada Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

Meski kondisi perekonomian dipersepsi sangat terpuruk sejak awal masa jabatan periode
keduanya akibat pandemi covid19, dan bahkan hingga saat ini tren perbaikan
perekonomian nasional dinilai publik sangat landai, tetapi tren kepuasan atas kinerja
Presiden Jokowi menunjukkan kecenderungan yang meningkat.

Kemungkinan besar, karena selama masa kepemimpinannya, gejolak inflasi mampu
dikendalikan pada level yang rendah.

Menurut data tingkat inflasi Bank Indonesia, rata-rata tingkat inflasi November 2014 hingga Oktober 2019 sekitar 4.14%. Sementara rata-rata inflasi sejak November 2019 hingga Agustus 2024 di sekitar 2,84%.

Kondisi ini lebih baik ketimbang masa kepemimpinan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono, di mana gejolak dan rata-rata tingkat inflasi tampak lebih tinggi.

Berdasar hasil analisis model regresi linier, tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden
Jokowi secara simultan signifikan dipengaruhi oleh gender, usia, etnis, agama, wilayah,
persepsi atas kondisi ekonomi, politik, keamanan, kinerja demokrasi, basis capres/cawapres pada pemilu 2024 lalu, dan isu putusan MK jelang pendaftaran calon kepala daerah Pilkada 2024.

 

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Piala Dunia FIFA 2026: Ini Syarat Indonesia Lolos

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Peluang Indonesia menjadi  satu dari dua negara di Grup C yang lolos  dari babak ketiga Kualifikasi...