Jumat, 22 November 2024

Marteen Paes, Si Man of The Match: Ini Untuk Nenek dan Indonesia

"Pertandingan pertama dan kedua sama, Maarten bermain sangat baik dan sebagai pemain paling belakang, memimpin timnya dengan baik," tukas Shin Tae-yong.

Hot News

Usai Resmi Jadi WNI, Maarten Paes tak ...TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Selama ini, selain nama Shin Tae-yong, nyaris tak ada nama lain yang kerap digaungkan oleh penonton di Stadion Gelora Bung Karno usai pertarungan Timnas Indonesia.

“Shin Tae-yong…Shin Tae-yong…Shin Tae-yong…” Selama ini, itu yang kerap kali terdengar.

Usai laga  melawan Australia, ini laga kedua Indonesia di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, ada yang berubah. “Marteen Paes…Marteen Paes…Marteen Paes…” Nama itu terdengar. Dielu-elukan. Pengucapan itu bergantian dengan nama  Shin Tae-yong.

DATA DIRI MARTEEN PAES

  • Nama: Maarten Paes
  • Klub: FC Dallas [Sebelumnya FC Utrecht Belanda)
  • Nomor Kaos: 30
  • Usia: 26 tahun  (14-05-1998)
  • Tinggi: 191cm
  • Kebangsaan:Indonesia
  • Posisi: Penjaga Gawang

Ya, Marteen Paes tampil sangat baik. Tak ayal dia pun meraih gelar pemain terbaik di laga itu. Dia  berulang kali menyelamatkan gawang Indonesia. Pada menit ke-21, misalnya, pemain Australia  mendapatkan peluang pertama untuk menjebol gawang Indonesia. Harry Souttar, setelah menerima tendangan sudut, melepaskan tembakan dari jarak dekat. Tapi berhasil ditepis Maarten Paes. “Another good result and clean sheet! See you in October,” tulisnya di akun X pribadinya.

Saat pertandingan mendekati babak pertama, tim tamu meningkatkan tempo dan menciptakan peluang. Di antaranya tendangan Nestory Irankunda yang membentur tiang gawang dan Craig Goodwin [yang] menghangatkan sarung tangan Paes.

“Pertandingan pertama dan kedua sama, Maarten bermain sangat baik dan sebagai pemain paling belakang, memimpin timnya dengan baik,” tukas Shin Tae-yong.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyaksikan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C antara Indonesia vs Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta (10/09/2024). (Foto: BPMI Setpres/Vico)

Presiden Joko Widodo [Jokowi] –yang menyaksikan langsung laga Indonesia v Australia di Stadion GBK– pun mengakui. “Saya kira permainan yang luar biasa dengan perjuangan kerja keras seluruh pemain, terutama kiper,” ucap Presiden.

BACA DEH  Usai Kalah 0-4 Dari Jepang, Erick Thohir: ...Saya Siap Mengundurkan Diri

Dia tampil optimal. Ini mungkin bagian dari komitmennya untuk memberikan yang terbaik bagi Indonesia, negaranya. Komitmen Paes tidak perlu diragukan lagi. Ia sangat menyadari tugasnya dan bersemangat dengan peluang yang ada di depannya dan Tim Nasional Indonesia yang saat ini berada di peringkat 133 dunia.

“Yang ingin saya capai adalah membawa Indonesia ke peta sepak bola,” katanya. “Negara ini sangat besar, berpenduduk 300 juta orang dan olahraga nomor satu  sepak bola. Jika Anda melihat jumlah dukungan yang mereka dapatkan, potensi yang ada di sana, sekaranglah saatnya untuk memenuhi potensi itu.”

“Dan di luar lapangan, saya juga ingin menjadi contoh dan memberi dampak yang besar di sana. Saya masih harus melihat cara-cara seperti apa yang dapat kami lakukan. Tapi ya, tentu saja, saya punya beberapa rencana besar.” 

Lahir dan dibesarkan di Belanda, Paes memenuhi syarat untuk bermain untuk Indonesia melalui mendiang neneknya, yang lahir di Indonesia saat masih dikenal sebagai Hindia Belanda. “Saya ingin bermain untuk Indonesia karena, pertama-tama, ini adalah penghormatan kepada nenek saya,” jelas Paes yang dikutip dari  fcdallas.com.

“Ia meninggal sebulan yang lalu dan saya sangat, sangat dekat dengannya… Pembicaraan terakhir kami sebelum ia meninggal adalah tentang ini. Saya melihat senyum di matanya yang menunjukkan bahwa ini sangat berarti baginya.”

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Piala Dunia FIFA 2026: Ini Syarat Indonesia Lolos

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Peluang Indonesia menjadi  satu dari dua negara di Grup C yang lolos  dari babak ketiga Kualifikasi...