“Mengapa Uni Soviet hancur? Mengapa Partai Komunis Soviet runtuh? Alasan pentingnya adalah cita-cita dan keyakinan mereka terguncang. “ Xi Jinping.
TENTAGKITA.CO, JAKARTA – Melawan Irak pada Kamis (2/5) malam di Stadion Abdullah Bin Khalifa Doha, Qatar, dalam laga perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 adalah laga terakhir tim U-23 Indonesia.
Ini akan menjadi laga penting. Hasil laga ini akan melahirkan banyak hal kepada bangsa Indonesia. Kebanggaan dan kesedihan. Kebanggaan lantaran akan lolos ke Olimpiade Paris 2024. Kesedihan: Karena harapan menang ternyata kalah, sehingga tiket Olimpiade 2024 yang sudah di depan mata menjauh bahkan terancam gagal.
DATA PERTANDINGAN INDONESIA VS IRAK
Mungkin, jika menang, Indonesia akan mendapat tambahan sanjungan: Hebat, karena mampu menduduki peringkat tiga Asia pada debut mereka di turnamen itu dan lain sebagainya.
Jadi, kini, memenangkan laga akhir di kompetisi itu melawan Irak, menjadi target utama. Lantaran, sekadar mengulang, akan meraih banyak bonus: tiket Olimpiade 2024, peringkat tiga Asia di U-23 dan jutaan sanjungan positif. Tentu, tapi hampir pasti, bonus uang.
Terakhir, tim sepak bola Indonesia, hadir di Olimpiade Australia 1956. Saat itu, tim Garuda diperkuat a.l. oleh Kwee Kiat Sek, Ramang, Maulwi Saelan, Tan Ling Houw, Oros Witarsa dan Ramlan Yatim. Indonesia gagal di perempat final. Setelah menahan seri 0-0 di laga pertama pada 29 November 1956 di Olympic Park Stadium Melbourne, Australia, pada laga kedua [1 Desember 1956] Indonesia akhirnya kalah 0-4 dari Uni Soviet dan berada di peringkat kelima.
BACA JUGA
- Piala Asia U-23 2024: Diduga, Ini Faktor Pemicu Kekalahan Indonesia
- Piala Asia U-23: Indonesia vs Irak Rebutan Posisi Ketiga dan Tiket Olimpiade
Wadah Tim Tercabik
Pertarungan ini akan menjadi wadah bagi dua tim yang tercabik-cabik di semifnal. Indonesia kalah 0-2 dari Uzbekistan, Irak kalah 0-2 dari Jepang. Uzbekistan –yang mengalahkan Irak pada perempat final Piala Asia U-23 tahun 2022 (2-3) di Uzbekistan– dan Jepang adalah tim, sejak sebelum turnamen ini digelar, sangat difavoritkan menjuarai turnamen. Mereka pernah menjadi jawara di event itu.
Tak hanya bagi Indonesia. Buat Irak, laga ini, juga menjadi penting dan bergengsi. Merebut tiket Olimpiade 2024. Irak terakhir kali tampil di edisi Rio de Janeiro 2016.
Hasil Di Piala Asia U-23 Tahun 2024
Grup A
- Indonesia vs Qatar 0-2
- Indonesia vs Australia 1-0
- Indonesia vs Yordania 4-1
- Indonesia vs Korea Selatan 11-10 (2-2)
- Indonesia vs Uzbeksitan 0-2
Posisi Terakhir Saat Ke Perempat Final
| 1 | Qatar | 3 | 2 | 1 | 0 | 4 | 1 | +3 | 7 |
| 2 | Indonesia | 3 | 2 | 0 | 1 | 5 | 3 | +2 | 6 |
| 3 | Australia | 3 | 0 | 2 | 1 | 0 | 1 | −1 | 2 |
| 4 | Yordania | 3 | 0 | 1 | 2 | 2 | 6 | −4 | 1 |
Grup C
- Irak vs Thailand 0-2
- Tajikistan vs Irak 2-4
- Arab Saudi vs Irak 1-2
- Irak vs Vietnam 1-0
- Irak vs Jepang 0-2
Posisi Terakhir Saat Ke Perempat Final
| 1 | Irak | 3 | 2 | 0 | 1 | 6 | 5 | +1 | 6 |
| 2 | Arab Saudi | 3 | 2 | 0 | 1 | 10 | 4 | +6 | 6 |
| 3 | Tajikistan | 3 | 1 | 0 | 2 | 5 | 8 | −3 | 3 |
| 4 | Thailand | 3 | 1 | 0 | 2 | 2 | 6 | −4 | 3 |
Dari sisi produktivitas gol, dalam waktu normal (2×45 menit), kedua tim memiliki jumlah gol yang sama: tujuh gol memasukkan. Begitu juga gol kemasukan: Tujuh gol.
Tujuh gol Indonesia itu dijaringkan melalui empat pemain: tiga pemain (Marselino Ferdinan, Komang Teguh, Rafael Struick) masing-masing dua gol dan satu gol dari satu pemain [Witan Sulaeman].
Irak, dari tujuh gol yang dihasilkan, tiga di antaranya dari satu pemain dan empat gol lainnya dari empat pemain berbeda.
BACA JUGA
- Semifinal Piala Asia U-23 2024: Indonesia vs Uzbekistan 0-2, Ke Olimpiade Tertunda
- Semifinal Piala Asia U-23: Babak I Didominasi Uzbekistan dan Skor 0-0
PENCETAK GOL IRAK
- 3 Gol: Ali Jasim
- 1 Gol: Hassan Khalid, Munthader Mohammed, Karrar Saad, Mustafa Saadoun.
PENCETAK GOL INDONESIA
- 2 Gol: Marselino Ferdinan, Rafael Struick, Komang Teguh
- 1 Gol: Witan Sulaeman
Kartu Merah
- Indonesia: Ivar Jenner, Rizky Ridho, Ramadhan Sananta
- Irak: Nihad Mohammed
PRESTASI INDONESIA DI PIALA ASIA U-23
| 2013 | Tidak Lolos Kualifikasi | |
| 2016 | ||
| 2018 | ||
| 2020 | ||
| 2022 | ||
| 2024 | Lolos Kualifikasi | Diikuti 16 Tim |
| 2026 | Akan Ditentukan | |
| 2013 | Juara |
| 2016 | Peringkat Ketiga |
| 2018 | Perempat Final |
| 2020 | Penyisihan Grup |
| 2022 | Perempat Final |
| 2024 | Semifinals |
Komentar Pelatih
Dengan data di atas, siapa yang kali ini akan menjadi penguasa peringkat ketiga Piala Asia U-23?
Pelatih Irak, Radhi Shenaishil: “Kami tahu tim Indonesia adalah tim yang sangat sulit dan mereka masuk empat besar karena tampil bagus di babak grup, tapi kami berharap bisa bermain melawan Indonesia dan menang.”
“Sekarang kami harus bekerja dengan para pemain secara fisik,” katanya. “Kami menderita beberapa cedera dan kami harus mengganti pemain.”
Pelatih Indonesia, Shin Tae-Jong: Tidak akan membiarkan kekalahan tersebut membayangi pihaknya karena impian Indonesia untuk mencapai Olimpiade Paris masih sangat hidup karena kemenangan melawan Irak di perebutan tempat ketiga pada hari Kamis (2/5) akan membuat mereka mendapatkan tiket.
“Saya percaya diri dan pemain saya. Kami semua yakin kami bisa pergi ke Olimpiade dan para pemain sudah siap secara mental untuk ini.”
Prediksi Line-Up
- IRAK: 22.Hussein Hasan, 2.Josef Al Imam, 3.Ahmed Maknazi, 4.Zaid Tahseen.9.Blnd Azad, 7.Ali Jasim, 10.Nihad Mohammed, 16. Muntadher Abdulameer, 17.Mustafa Saadoun, 18.Ridha Fadhil, 21.Zaid Ismael.
- INDONESIA: 21. Ernando Ari, 10. Justin Hubner, 3. Mohammad Ferrari, 4. Komang Teguh, 12. Pratama Arhan, 14. Fajar Rahman, 23. Nathan Tjoe A On, 7. Marselino Ferdinan, 8. Witan Sulaeman, 11. Rafael Struick, 6. Ivar Janner.