TENTANGKITA.CO, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 367.321 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode 7-8 Februari 2024 Libur Panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2024.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung).
Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 37,11% jika dibandingkan lalin normal (267.899 kendaraan), tulis siaran pers Jasa Marga, Jumat (9/2).
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas 187.150 kendaraan (50,95%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 96.909 kendaraan (26,38%) menuju arah Barat (Merak) dan 83.262 kendaraan (22,67%) menuju arah Selatan (Puncak).
Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:
- ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 96.478 kendaraan, meningkat sebesar 84,25% dari lalin normal. - Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 90.672 kendaraan, meningkat sebesar 59,74% dari lalin normal.
- Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 187.150 kendaraan, meningkat sebesar 71,50% dari lalin normal.
ARAH BARAT (MERAK)
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 96.909 kendaraan, meningkat sebesar 4,42% dari lalin normal.
ARAH SELATAN (PUNCAK)
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 83.262 kendaraan, meningkat sebesar 26,22% dari lalin normal.
- BACA JUGA: 5 Destinasi Wisata Super Prioritas Versi Kemenparekraf
- BACA JUGA: Long Weekend: Waspadai Situasi Dua Kawasan Wisata Ini
Implementasi SKB
Sementara itu Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, dalam mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas, Jasa Marga berkomitmen mendukung pelaksanaan implementasi Surat Keputusan Bersama (SKB) Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga.
“Kami siap mendukung pembatasan operasional angkutan barang yang diberlakukan mulai Rabu (72) 2024 pukul 16.00 waktu setempat sampai dengan hari Minggu (11/2) 2024 pukul 24.00 waktu setempat di sejumlah ruas jalan tol Jasa Marga Group.”
“Dalam rangka menjamin keselamatan, keamanan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas, maka kami juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar menaati peraturan yang ada,” ujar Lisye.
Jasa Marga turut mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2024 dengan baik.
- BACA JUGA: 5 Rekomendasi Wisata Kuliner LEGENDARIS dan TENAR di Sukabumi, Nomor 3 WAJIB BANGET Kamu Coba
Tip sebelum memasuki jalan tol
- Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima,
- Tetap mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker) saat berada di rest area,
- Memastikan kecukupan BBM,
- Saldo uang elektronik
- Mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas di lapangan.