TENTANGKITA.CO, JAKARTA – Gencatan Senjata Israel-Hamas akan mulai Jumat Pagi, sementara 13 sandera Israel babak bebas pada sore Hari. Demikian judul berita di haaretz.com Kamis (23/11) malam.
Qatar mengumumkan gencatan senjata akan mulai berlangsung Jumat pagi, sedangkan 13 sandera Israel akan bebas pada pukul 4 sore. Juru bicara kementerian luar negeri Qatar mengumumkan hal itu, Kamis (23/11). Hamas sudah menyerahkan daftar sandera yang bakal mereka bebaskan.
Baca Juga
- Pembebasan Sandera Batal, Gencatan Senjata Israel-Hamas Kamis (23/11)
- PBB: 1,7 Juta Warga Palestina Mengungsi Sejak Perang 7 Oktober 2023
Gencatan senjata akan berlangsung selama empat hari. Juru bicara Qatar menambahkan dengan berlangsungnya gencatan senjata, bantuan kemanusiaan akan mulai masuk ke wilayah tersebut.
Setop Pendanaan Surat Kabar Haaretz
לאור הפצה באופן עקבי של "תעמולה תבוסתנית ושקרית, וחתירה נגד מדינת ישראל בשעת המלחמה" בעיתון הארץ, הגשתי כעת לממשלה, הצעת מחליטים להפסקת המימון של עיתון הארץ, כולל הפסקת הפרסום ודמי המנוי של כלל המשתמשים בשירות המדינה, כולל צה"ל, משטרה, שב"ס, משרדי ממשלה וכל חברה ממשלתית. pic.twitter.com/qdbH1K96kX
— 🇮🇱שלמה קרעי – Shlomo Karhi (@shlomo_karhi) November 23, 2023
Sementara itu, Menteri Komunikasi Israel Shlomo Karhi menyerukan menghentikan pendanaan surat kabar harian Haaretz Israel. Lantaran surat kabar itu melaporkan sebuah assessment keamanan dari peristiwa 7 Oktober 2023. Mereka menulis helikopter militer Israel menembaki dan menewaskan para pengunjuk rasa pada Festival Nova.
Dia menggambarkan laporan itu “propaganda untuk melayani musuh” dan publikasi seperti itu “tidak boleh terjadi di antara barisan kami”.
Lantaran distribusi yang konsisten dari “propaganda kekalahan dan palsu, serta hasutan terhadap Israel selama perang” di surat kabar Haaretz, saya sekarang telah menyerahkan kepada pemerintah, sebuah proposal resolusi untuk menghentikan pendanaan surat kabar Haaretz, termasuk penghentian publikasi dan biaya berlangganan semua pengguna layanan negara, termasuk IDF, polisi, SHBS, kantor pemerintah dan perusahaan pemerintah mana pun.
Demikian tulisan Menteri Komunikasi Israel Shlomo Karhi di twitter itu. “Setop langganan oleh pemerintah untuk layanan dan belanja iklannya.”
Baca Juga
- Israel dan Hamas Sepakati Pembebasan Sandera
- Israel-Hamas Gencatan Senjata, Ini Sikap PBB dan Mahmoud Abbas
Selama akhir pekan, Haaretz melaporkan penilaian keamanan Israel atas peristiwa pada 7 Oktober berdasarkan penyelidikan oleh polisi. Di mana ada temuan pejuang Palestina tidak memiliki pengetahuan tentang Festival Nova di dekat Gaza.
Kemudian menambahkan helikopter militer Israel menembaki para pejuang perlawanan Palestina dan melukai serta membunuh warga Israel yang menghadiri festival tersebut.