TENTANGKITA.CO- Puluhan tokoh hadir di Monas Jakarta untuk menyatakan pembelaan dan dukungan pada Palestina. Mereka mengecam Israel yang telah secara keji menghabisi nyawa ribuan warga sipil Palestina di Jalur Gaza.
Aksi dukung dan bela Palestina ini dihadiri banyak tokoh yang hadir seperti Menteri, tokoh masyarakat, kyai dan ustadz serta capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. Serta beberapa menteri seperti Menlu Retno Marsudi, Menag Yaqut Cholil
Menko PMK Muhadjir Effendy. Selain tiga menteri Jokowi, hadir pula tokoh-tokoh lainnya seperti Ketua DPR Puan Maharani, Ketua Prakarsa Persahabatan Indonesia-Palestina Din Syamsudin serta mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla
Kegiatan Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di Monas, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat dilaksanakan Minggu 6 November 2023. Sejak pagi ribuan masyarakat yang didominasi berpakaian putih berkumpul di kawasan Monas.
Bakal calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di wilayah Indonesia Timur.
Hal ini dinilai akan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang menunjang pengembangan serta keberlanjutan.
Menurut mantan Gubernur Jawa Tengah itu, apabila pembangunan yang dilakukan tidak secara merata, maka akan ada ketimpangan serta menimbulkan kecemburan antara daerah.
“Berbicara Indonesia Timur, Indonesia Tengah, Indonesia Barat nanti akan timpang menimbulkan kecemburaan. Itu akan mengganggu nilai persatuan indonesia, maka kemudian perlu pemerataan kualitas termasuk kuantitas,” jelas Ganjar dalam keterangannya, Minggu 6 November 2023.
Ganjar menyebut salah satu cara atau tindakan yang bisa dilakukan untuk pemerataan pembangunan afirmasi. Afirmasi adalah penetapan positif, penegasan, dan peneguhan.
“Tindakan yang bisa kita lakukan adalah afirmasi,” ucap Ganjar.
Ganjar mengatakan afirmasi bisa dilakukan dengan beragam cara.
Baca juga: Suasana Baik Dukung Ziarah Ganjar-Mahfud dari Bendera Kepresidenan Sampai Hujan
Dengan memberikan ilmu pengetahuan mengenai sains ataupun pemberian pendampingan kepada merekanyang memilki talenta.
“Afirmasi macam-macam, saya membayangkan anak-anak kita di Papua, ternyata ketika kita treatment dengan sains dia bisa berkembang, tapi jangan lupa diantara mereka punya talenta,” jelas Ganjar.
Ganjar pun mempunyai keinginan jika menjadi Presiden di 2024 membangun sekolah sepak bola yang di wilayah timur. Misalnya di daerah Papua, Nusa Tenggara Timur, Ambon dan Makassar.
“Nah top main sepak bola. Main sepak bola jadi atlet, main basket segala macam. Kenapa kita tidak kita ciptakan anak-anak unggul? Maka (dibangun) sekolah sepak bolanya di Papua, di NTT, di Ambon, di Makassar,” jelas Ganjar.
Maka dengan itu, kata dia, jika pembangunan dilakukan secara merata di Indonesia, sehingga setiap wilayah dapat mencetak SDM unggul yang menunjang pengembangan serta keberlanjutan.
“Artinya kita punya anak-anak hebat tapi bagaimana kita membuat afirmasi ini, kebijakannya harus asimetris dan prioritasnya harus disana gaboleh lari, gaboleh iri itu yang terjadi,” tandas Ganjar.
Bacapres Anies Baswedan menuturkan dirinya mengaku takjub dengan warga Indonesia yang berbondong-bondong datang memenuhi kawasan Monas. Ribuan warga tumplek blek jadi satu dan satu suara menyatakan dukungan kepada Palestina dan mengakhiri peperangan.
“Luar biasa banyak memenuhi Monas. Mengirimkan pesan pada dunia, bahwa Indonesia tidak membiarkan saudara-saudaranya di Palestina itu dalam situasi teraniaya seperti hari ini,” kata Anies.
Menurut Anies, ada sekira 10.000 warga Palestina menjadi korban bombardir tentara Israel dalam kurun waktu dua pekan.
BACA JUGA:Berapa UMP 2024 Kota Medan dan Provinsi Sumut? Naik 15 Persen Jadi Lebih dari Rp 3 Juta
Bahkan, banyak anak-anak yang menjadi korban atas serangan bom dari tentara Israel dan ini sudah masuk dalam pelanggaran HAM berat.
“Karena itu aksi kita hari ini, semoga akan bergaung ke seluruh dunia dari negeri paling Timur bentangan dunia ini, di tempat matahari terbit, di situ terbit semangat membebaskan Palestina,” jelas Anies.