TENTANGKITA.CO– Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dikabarkan bakal jadi calon wakil presiden (Cawapres) Anies Baswedan atas rekomendasi dari Partai Nasdem.
Dinamika politik ini membuat kisruh di internal Koalisi Perubahan untuk Persatuan, terutama Partai Demokrat.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya mengatakan, informasi terkait Cak Imin yang bakal dijadikan Cawapres Anies Baswedan datang dari Sudirman Said.
Dikatakan, Anies telah menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin.
Baca Juga: SBY Berisi Sinyal Demokrat Hengkang dari Koalisi Perubahan? Rapat Majelis Digelar
Adanya penentuan Cawapres yang akan mendampingi Anies Baswedan ini diklaim tidak melibatkan Partai Demokrat dan diputuskan sepihak.
“Persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh,” katanya.
Atas kabar tersebut, kata dia, Partai Demokrat juga sudah melakukan konfirmasi kepada Anies Baswedan dan telah membenarkannya.
“Kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan. Ia (Anies Baswedan, red) mengonfirmasi berita tersebut, benar,” katanya.
Baca Juga: Profil Nana Sudjana, Purnawirawan Polri Pengganti Ganjar Pranowo Sebagai Gubernur Jawa Tengah
Menurutnya, dinamika yang terjadi di Koalisi Perubahan untuk Persatuan ini seperti sebuah paksaan untuk menerima keputusan tersebut.
“Ini bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan, pengkhiantan terhadap piagam koalisi yang telah disepakati ketiga parpol juga terhadap apa yang disampaikan sendiri oleh Anies Baswedan yang diberikan mandat untuk memimpin koalisi perubahan,” katanya.
Bikin Lelucon
Dengan adanya ribut-ribut ini, keberadaan Cak Imin belum diketahui di mana.
Namun, melalui akun media sosialnya di twitter @cakimiNOW memposting sebuah gambar monokrom dirinya tengah tertawa lepas.
Baca Juga: Bursa Transfer Pemain Liga Inggris Ditutup Jumat (1/9), Ini Hasil Perburuan Klub Asal Manchester
Dalam gambar yang diposting pada 31 Agustus 2023 tengah malam tersebut, ia menuliskan agar semua tetap tenang. Namun dengan sebuah lelucon.
“Ini bukan akhir dari segalanya, tetapi ini akhir bulan,” tulisan yang tertera dalam postingan gambar tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP PKB, Jazilul Fawaid mengatakan, pihaknya menyambut baik dengan adanya tawaran kerjasama dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Yakni perihal adanya tawaran dari Nasdem untuk bisa menjadikan Cak Imin sebagai Cawapres mendampingi Anies Baswedan.
Baca Juga: Ridwan Kamil Tinggal 4 Hari Jadi Gubernur Jawa Barat, Ini Profil Bey Machmudin Sebagai Penggantinya
“Itu akan diputuskan dan difinalisasinya nanti di Surabaya. Rapatnya akan diselenggarakan jam 3 hari ini,” katanya kepada media, Jumat 1 September 2023.
Menurutnya, internal PKB sudah membahasnya dalam rapat pleno dan menyambut baik tawaran kerjasama dari NasDem tersebut.
Namun, untuk pengambilan langkah PKB dalam Pilpres 2024 baru akan diputuskan usai adanya musyawarah bersama para kyai dan pihak lainnya di Surabaya.