TENTANGKITA.CO – Koalisi Perubahan –yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024– bubar? Partai Demokrat kini mencopoti baliho bergambar Anies Baswedan dan Agus Harimurti.
Partai Demokrat mencopot baliho-baliho bergambar Anies Baswedan dan Agus Harimurti Yudhoyono yang tersebar di beberapa kota terutama di Jakarta dan daerah sekitarnya setelah Anies Baswedan dikabarkan menyetujui Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai pendampingnya maju Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Baca Juga: Anies Baswedan Dapat Wejangan SBY, Tak Lagi Bahas Cawapres Tapi Tentang Strategi Pemenangan
Dalam keterangan pers Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya, mengatakan kemarin, 30 Agustus 2023, kami mendapatkan informasi dari Sudirman Said, mewakili Capres Anies Baswedan, Anies menyetujui kerja sama politik Partai Nasdem dan PKB, untuk mengusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
“Persetujuan ini dilakukan secara sepihak atas inisiatif Ketum Nasdem, Surya Paloh,” katanya.
“Hari ini [Kamis], kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan. Ia mengonfirmasi bahwa berita tersebut adalah benar. Demokrat “dipaksa” menerima keputusan itu (fait accompli),” tuturnya lagi.
Kader Demokrat konon mencopot itu karena kecewa dengan sikap Anies yang diyakini melanggar kesepakatan dan membentuk koalisi secara sepihak bersama Partai NasDem dan PKB.
Pada tanggal 26 Januari 2023, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono merilis pernyataan tertulis yang menyatakan dukungan partainya kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden.
Baca Juga: Resmi, Koalisi Perubahaan Sudah Putuskan Cawapres Anies Baswedan, Siapa Dia?
Kader Demokrat menilai komitmen kerja sama Koalisi Perubahan sudah tidak ada.