TENTANGKITA.CO- Salah satu alumni santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Reza Fahlevi tidak sepakat dengan apa yang dikatakan Panji Gumilang terkait salah satu pernyataan kontroversialnya.
Yakni mengenai pernyataan Panji Gumilang yang mengatakan, Al Quran itu adalah kalam Nabi Muhammad bukan kalam Allah.
“Saya juga sudah menonton secara penuh videonya terkait, ketika saya menjadi santri itu belum ada, jadi masih cukup normal,” katanya dalam acara Hotroom bertajuk Jeratan Hukum Panji Gumilang, Rabu 12 Juli 2023.
Baca Juga: HAH??Segini Besaran Gaji PNS Part Time Pengganti Tenaga Honorer yang Dihapus November 2023 Besok
Reza berpendapat, dalam menafsirkan Alquran ada kaidah-kaidah, tidak bisa melakukannya secara personal menurut akal pribadi.
“Di dalam Islam ada batasan-batasannya dan harus tetap mengikuti konsensusnya para ulama, nggak boleh menafsirkan Alquran itu secara personal,” katanya.
Ia merasa heran dengan adanya perubahan yang terjadi di Al Zaytun saat ini karena dinilai ada perbedaan dalam menjalankan ajaran Islam.
Baca Juga: PERANG RUSIA-UKRAINA, 11 Negara Bentuk Koalisi F-16 Untuk Ukraina
Meski begitu, Reza menampik tudingan praktik dari ajaran zina di Pesantren Al Zaytun.
Ia memastikan, selama dirinya belajar dan jadi santri Al Zaytun tidak ada ajaran seperti isu yang sempat viral tersebut.
“Kalau itu bisa kami pastikan itu nggak ada ya itu sama sekali bahkan kami menolak secara penuh statement seperti itu,” katanya.
Sementara itu, Kuasa Hukum Panji Gumilang Hendra Effendi mengatakan, pernyataan soal Al Quran adalah buatan nabi bukan Allah SWT itu tidak ada sama sekali.
Baca Juga: PUPR Bangun Rusun Idaman Bersubsidi, Ayo Cek Lokasi dan Harga Di Link Ini
Menurutnya, video yang beredar di masyarakat adalah cuplikan dengan caption (keterangan) bukanlah Panji Gumilang yang buat.
“Penistaan agama itu tidak ada sama sekali,” katanya.
Ia menjelaskan, ada dua video yang diperlihatkan yakni tentang Nabi Muhammad telah berkata dalam Alquran yang Karim, yang mulia.
“Yang dianggap melanggar itu ada caption dalam Tik Tok, bahwa Panji Gumilang mengatakan Nabi Muhammad mengarang Quran, dari klien kami itu tidak mengakui bikin caption tersebut,” katanya.