TENTANGKITA.CO– Seorang wali santri merasa sedih saat mendengar soal adanya ajaran zina di Pesantren Al Zaytun.
“Aku sedih banget itu ada yang bikin fitnah sampai segitunya, masa zina dihalalin,” kata wali santri asal Jakarta, dalam video yang diunggah Kanal Youtube Reyben Entertainment, Rabu 11 Juli 2023.
Menurutnya, tuduhan ajaran zina di Pesantren Al Zaytun yang diasuh Panji Gumilang itu tidak masuk akal dan tidak berdasar.
Melihat, Al Zaytun adalah lembaga pendidikan yang juga mempelajari agama lebih dalam. Sehingga tahu apa yang dilarang ajaran agama.
Baca Juga: HARGA PANGAN, Ini Kisaran Kenaikan Dalam Dua Hari
“Orang yang nggak belajar agama itu tahu dosa, masa yang belajar agama dituduh itu, kan tahu itu salah,” katanya.
Isu yang dilontarkan tersebut, kata dia, sangat mengganggu dirinya dan juga anak-anaknya.
Ia yang mengaku pernah menginap di Al Zaytun menilai sejauh ini tidak ada hal-hal aneh yang terjadi pada anaknya.
Wali santri ini justru tidak begitu mempersoalkan anggapan-anggapan miring lainnya dari isu yang beredar di media sosial saat ini.
“Kalau mau bukti ya lihat sendiri saja” katanya.
Namun untuk isu zina di kalangan Ponpes Al Zaytun yang menjadi viral belakangan ini dinilai sangat meresahkan.
“Itu fitnah paling menyakitkan,” katanya.
Baca Juga: Jumlah Penerima KJP Bulan Agustus 2023 Bisa Bertambah? Cek Penerima di kjp.jakarta.go.id
Sebelumnya, para alumni yang tergabung dalam Forum Komunikasi Alumni Al Zaytun membantah isu terkait praktik ajaran Zina di Pesantren Al Zaytun.
“Mengutuk keras fitnah keji yang disampaikan oleh saudara Ken Setiawan yang menyatakan bahwa ponpes Al Zaytun itu mengizinkan Zina di kalangan santri asalkan bisa ditebus dengan jumlah uang tertentu,” katanya melalui akun IG @alumnialzaytun pada Sabtu 8 Juli 2023.
Menurut mereka, apa yang disampaikan Ken tidak pernah dijumpai dan dialami langsung di Ponpes Al Zaytun.
Dengan tidak mendapati praktik ajaran tersebut, kata mereka, isu yang beredar dari pernyataan Ken Setiawan adalah menyesatkan.
Baca Juga: Ini Prakiraan HARGA EMAS 2023 Oleh Lembaga Keuangan/Analis Dunia
“Selama kami mengenyam pendidikan di Al Zaytun kami tidak mendapati praktik tersebut (ajaran zina di Pesantren Al Zaytun, red),” katanya.
Atas dasar itu, para alumni ini meminta Ken Setiawan untuk segera mencabut perkataannya melalui media masa dalam 3 hari sejak pernyataan tersebut disampaikan.
Dengan meluapnya kasus ini, diakuinya menjadi hidup mereka terganggu karena merasa tidak nyaman dan tenteram.