TENTANGKITA.CO- Di saat yang lainnya berebutan untuk bisa masuk sekolah negeri, lain cerita pada PPDB 2023 Kota Semarang. Sejumlah SD Negeri justru kekurangan siswa.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membenarkan ada beberapa SD Negeri di wilayahnya tidak mendapat siswa sesuai dengan kuota yang tersedia.
Ia mengaku mengetahui hal tersebut dari aduan yang masuk ke meja kerjanya dan akan segera mengevaluasi secepatnya.
“Kaitan PPDB, ada (aduan, red.) yang masuk ke saya tidak adanya akses transportasi ke sana (sekolah). Ini kan susah. Makanya, perlu dicarikan solusi-solusi,” katanya dikutip dari Antara, Jumat 30 Juni 2023.
Dalam laman resmi PPDB Kota Semarang 2023, diketahui sejumlah SD yang minim siswa, seperti SDN Wonodri, SDN Karangkidul, SDN Plalangan 02, dan SDN Sumurrejo 01 Semarang.
SDN Wonodri yang menampung kuota sebanyak 28 siswa rupanya hanya mendapat 10 siswa.
Sementara SDN Karangkidul hanya ada enam siswa, SDN Plalangan ada 10 siswa, dan SDN Sumurrejo hanya 12 siswa.
Baca Juga: Cuitan Kembalikan Wisuda Hanya Untuk Lulusan Kuliah, Begini Kata Psikolog UGM
Begitu juga di SDN Jomblang 03, siswa baru tahun ajaran ini sebanyak 30 orang dari kuota 56 kursi.
Menurut Hevearita, sulitnya akses transportasi di SD Negeri yang kekurangan siswa itu akan segera dievaluasi dan cari jalan keluarnya.
Pemetaan akan dilakukan untuk mengetahui penyebabnya karena bisa saja berbeda berdasarkan kondisi sekolah masing-masing.
“Saya minta dinas pendidikan mencari tahu apa yang menjadi permasalahan di PPDB ini (sampai kekurangan siswa, red.), kemudian kendala-kendala apa yang ada di wilayah masing-masing,” katanya.
Baca juga: DEG DEG SERR!! Hari Ini Pengumuman PPDB SMA SMK Jateng, Berikut Link Pendaftaran Lengkap
Jika memang kendala terkait akses transportasi, kata dia, bisa dibukakan jalur feeder Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang untuk memfasilitasi siswa di sekolah tersebut.