Jumat, 22 November 2024

Idul Adha Datang Hipertensi Mengancam, Ini 6 Buah Ajaib untuk Penawar Tekanan Darah Tinggi

Untuk Anda yang punya gejala hipertensi perlu waspada ya sebab jika tak kontrol asupan konsumsi makanan saat Idul Adha maka penyakit hipertensi akan datang menyerang Anda.

Hot News

TENTANGKITA.COM – Sebentar lagi umat muslim akan merayakan hari raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban. Idul Adha yang dipastikan akan banyak sekali aneka ragam daging baik sapi atau kambing di sekitar kita.

Untuk Anda yang punya gejala hipertensi perlu waspada ya sebab jika tak kontrol asupan konsumsi makanan saat Idul Adha maka penyakit hipertensi akan datang menyerang Anda.

Selain mengkontrol dan menstabilkan tekanan darah saat Idul Adha, tak ada salahnya menyetok beberapa buah buahan berikut yang dipercaya ampuh dan ajaib menurunkan tekanan darah tinggi dan mencegah hipertensi.

BACA JUGA: OBESITAS MENGANCAM!! Ini Tips Cegah Pengalihan Stres ke Jajan dan Makan Berat

Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh American Diabetes Association, seseorang yang makan protein hewani dalam jumlah tinggi 22 persen lebih disinyalir tak hanya bisa terkena hipertensi saja namun rentan juga terkena diabetes.

Dalam sebuah penelitian ternyata menunjukkan bahwa makan buah buahan tertentu ternyata dapat menjadi penawar hipertensi. Meski demikian buah yang dikonsumsi bukan merupakan sembarang buah.

Buah yang dipercaya untuk menetralisir dan menjadi penawar hipertensi merupakan buah yang banyak mengandung kalium, magnesium, dan serat.

Berikut 6 buah ajaib penawar hipertensi biasa muncul saat Idul Adha karena banyak makan daging:

BACA JUGA: Belajar dari Fajri “Pria 300 Kg” yang Meninggal Dunia: Apa Itu Obesitas dan Kenali Gejalanya

1. Buah kiwi

Menurut hasil sebuah penelitian, satu porsi kiwi setiap hari dapat mengurangi tekanan darah pada orang dengan hipertensi. Jika dibandingkan dengan apel maka lebih tinggi buah kiwi untuk mengurangi kadar hipertensi.

Mereka menemukan bahwa makan tiga kiwi sehari selama 8 minggu menghasilkan penurunan yang lebih signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik, dibandingkan dengan makan satu apel sehari untuk periode yang sama.

Buah kiwi juga kaya akan vitamin C, yang secara signifikan dapat menstabilkan tekanan darah pada orang yang mengonsumsi sekitar 500 mg vitamin C setiap hari selama sekitar 8 minggu.

Buah kiwi memiliki banyak serat yang baik untuk pencernaan. Mereka juga mengandung enzim proteolitik yang disebut actinidin yang dapat membantu memecah protein.

Satu studi menemukan bahwa ekstrak kiwi yang mengandung actinidin sangat meningkatkan pencernaan sebagian besar protein termasuk protein seperti daging.

2. Kelapa

Air kelapa memang dipercaya sebagai penawar racun dalam tubuh. Dalam sebuah penelitian menunjukkan tak hanya racun dalam tubuh yang terlibas jika mengkonsumsi air kelapa. Termasuk tekanan darah tinggi dapat ditawarkan pada segelas air kelapa murni yang segar.

Tak heran jika usai makan aneka sate dan masakan daging banyak orang memilih untuk menikmati air kelapa muda yang segar.

BACA JUGA: Pakai Nilai UTBK, Ini 9 PTS di Jawa yang Masih Buka Pendaftaran Mahasiswa

3. Delima

Delima adalah buah sehat yang bisa dinikmati langsung atau sebagai jus. Sebuah studi menyimpulkan bahwa minum secangkir jus delima sehari sekali selama empat minggu membantu menurunkan tekanan darah dalam jangka pendek.

Para peneliti menghubungkan efek ini dengan kandungan antioksidan buah delima. Penelitian kecil menunjukkan bahwa jus delima meningkatkan aliran darah dan menjaga pembuluh darah tidak menjadi kaku dan kental.

Delima juga dapat memperlambat pertumbuhan plak dan penumpukan kolesterol di arteri. Tetapi buah delima dapat bereaksi negatif dengan tekanan darah dan obat kolesterol seperti statin.

4. Aneka Buah Beri (Stroberi, Bluebery dan Cranbery)

Blueberry dan stroberi mengandung senyawa antioksidan yang disebut anthocyanin, sejenis flavonoid. Satu studi menemukan bahwa mengonsumsi senyawa ini dapat mencegah hipertensi dan membantu menurunkan tekanan darah.

Para peneliti melakukan studi besar bersama lebih dari 34.000 orang dengan hipertensi. Peneliti menemukan bahwa mereka yang mendapatkan asupan antosianin paling tinggi mengalami penurunan 8 persen risiko tekanan darah tinggi, dibandingkan dengan mereka yang asupan antosianinnya rendah.

BACA JUGA: Tidak Lolos UTBK SNBT 2023 tapi Tetap Bisa Unduh Sertifikat, Ini Caranya

5. Pisang

Pisang mengandung banyak kalium, mineral yang memainkan peran penting dalam menstabilkan hipertensi. Menurut American Heart Association, kalium mengurangi efek natrium dan mengurangi ketegangan di dinding pembuluh darah.Selain itu, pisang mengandung magnesium dalam jumlah yang layak, yang juga penting untuk kesehatan jantung.

Orang dewasa dianjurkan untuk mengonsumsi 4,700 miligram (mg) kalium setiap hari. Makan makanan yang kaya kalium seperti pisang lebih baik daripada mengonsumsi suplemen. Makanan kaya kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah, dan orang-orang yang makan banyak kalium memiliki risiko penyakit jantung hingga 27% lebih rendah.

6. Semangka

Buah semangka mengandung asam amino yang disebut citrulline, yang dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi.

Citrulline membantu tubuh memproduksi nitric oxide, gas yang mengendurkan pembuluh darah dan mendorong fleksibilitas dalam arteri. Efek ini membantu aliran darah, yang dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Dalam sebuah penelitian, orang dewasa dengan obesitas dan prehipertensi atau hipertensi ringan yang mengonsumsi ekstrak semangka menunjukkan penurunan tekanan darah di pergelangan kaki dan arteri brakialis. Arteri brakialis adalah arteri utama di lengan atas.

BACA JUGA: 2 Cara Unduh Nilai UTBK SNBT 2023, Pakai Link-Link Ini Bisa Diakses Senin 26 Juni Jam 3 Sore

Vitamin dan mineral lain dalam semangka juga baik untuk jantung. Ini termasuk vitamin A, B6, C, magnesium, dan kalium. Semangka juga kaya akan serat yang membantu melancarkan pencernaan usai mengonsumsi daging.

Segera stok buah buahan diatas Ya! Jaga tekanan darah Anda karena hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah yang menyebabkan penyakit jantung, penyakit ginjal, stroke, dan masalah lainnya.

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Piala Dunia FIFA 2026: Ini Syarat Indonesia Lolos

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Peluang Indonesia menjadi  satu dari dua negara di Grup C yang lolos  dari babak ketiga Kualifikasi...