Senin, 25 November 2024

Puasa Arafah Dapat Hapus 2 Tahun Dosamu, Ini Keutamaannya

“Puasa Arafah adalah dapat menghapus dosa dua tahun: satu tahun sebelumnya dan satu tahun sesudahnya.” (HR Al-Baihaqi).

Hot News

TENTANGKITA.CO– Puasa Arafah memiliki banyak sekali keutamaanya, salah satu yakni bagi yang menjalankan bisa menghapus dosanya selama 2 tahun.

Hal ini disampaikan Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Yogyakarta, Ali Yusuf dalam acara Sosialisasi Tuntunan Ibadah di bulan Zulhijah, pada Minggu 18 Juni 2023.

“Rasulullah SAW ditanya keutamaan Puasa Arafah, Nabi menjawab, “Puasa Arafah menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” (HR. Muslim).

Baca Juga: 20 Ucapan Hari Raya Idul Adha Dalam Bahasa Inggris Plus Artinya, Cocok Buat Dikirim ke Bestie dan Share ke Sosmed

Begitu kata Ali Yusuf mengutip hadis tentang keutamaan puasa Arafah dari Abu Qatadah seperti dikutip dari laman Muhammadiyah.co.id.

Ali menguatkan ada hadis lainnya juga yang menyebut keutamaan puasa Arafah pada Bulan Zulhijah.

“Puasa Arafah adalah dapat menghapus dosa dua tahun: satu tahun sebelumnya dan satu tahun sesudahnya.” (HR Al-Baihaqi).

Puasa Arafah merupakan ibadah puasa yang dijalankan umat Islam pada Tanggal 9 Zulhijah kalender Hijriyah.

Baca Juga: Daftar Lokasi Salat Idul Adha 1444 H di DKI Jakarta yang Digelar Muhammadiyah

Dengan adanya penetapan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada 1 Zulhijah 1444 jatuh pada Senin, 19 Juni 2023, maka puasa Arafah akan jatuh pada Selasa, 27 Juni 2023.

Menurut Ali, maksud dari dihapusnya dosa-dosa ini ialah dosa-dosa kecil.

Sementara dosa-dosa besar seperti zina, meninggalkan salat, dan sebagainya mesti melalui prosesi khusus terlebih dahulu seperti pertaubatan.

Pertaubatan akan diterima jika terdapat penyesalan, komitmen, meminta ampun, dan menambal keburukan dengan kebaikan dan amal saleh.

Puasa Arafah ini merupakan ibadah sunah bagi kaum muslimin yang tidak melaksanakan ibadah haji.

Baca Juga: Tepat di Perayaan Ulang Tahun Ke-62, Presiden Joko Widodo Cabut Status Pandemi Covid-19

Maksud sunah ini adalah jika dikerjakan mendapatkan pahala, jika tidak, maka tidak berdosa.

Dalam konteks fikih, istilah “sunah” merujuk pada perbuatan yang dianjurkan tetapi bukan wajib. Jika dilakukan akan mendapatkan pahala, tetapi tidak berdosa apabila ditinggalkan.

Menurut Ali, melaksanakan ibadah sunah seperti puasa Arafah ini dapat meningkatkan pahala dan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari.

Sunah juga dapat berperan dalam membentuk karakter seseorang dan membantu dalam pengembangan spiritual. ***

Temukan Artikel Viral kami di Google News
Artikel Terkait
Terpopuler
Terbaru

Update Info KLJ, KAJ, KPDJ Tahap 4, Prediksi Desember

TENTANGKITA.CO, JAKARTA - Penyaluran Bansos KLJ, KAJ, dan KPDJ Tahap 4 bulan Oktober dan November tahun ini masih menjadi...