TENTANGKITA.CO – Harun akan tercatat sebagai jemaah haji tertua dari Indonesia dalam prosesi ibadah haji tahun 2023 atau 1444 Hijriyah.
Mbah Harun, begitu lelaki tua itu biasa disapa, terlahir pada tahun 1904 atau kini berusia 119 tahun.
Seperti diunggah akun Instagram @informasihaji, akun resmi Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Mbah Harun kini tinggal di Kecamatan Proppo, Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Pria kelahiran tahun 1904 mengaku bersyukur pada usianya yang sudah begitu senja masih mendapat kesempatan menunaikan Haji, rukun Islam yang kelima.
Bermodal keyakinan ,pada tahun 2017 Mbah Harun mendaftar haji dari hasil menjual tanah di dekat tempat tinggalnya.
BACA JUGA: Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Dibuka Besok, Ini Syarat dan Dokumen Yang Perlu Disiapkan
“Dan Alhamdulillah, meski mendapat jadwal tunggu sampai tahun 2046, Mbah Harun tahun ini dapat berangkat melalui kuota prioritas lansia,” tulis akun Instagram @informasihaji.
Dari unggahan @informasihaji, Mbah Harun masih terlihat sangat sehat di usianya yang sudah mencapai 119 tahun meski pendengarannya sudah berkurang.
Berbekal doa dan bantuan dari keluarga, Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), serta Kantor Kemenag Kabupaten Pamekasan, ia pun tetap optimis dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
Dalam wawancara yang diunggah akun @informasihaji, terungkap bahwa Mbah Harun akan berangkat sendiri ke Tanah Suci tanpa ada keluarga yang menjadi pendamping.
“Nggih,” jawab Mbah Harun ketika dia ditanya apakah akan berangkat sendiri. Istrinya diketahui sudah meninggal.
BACA JUGA: Orang Hafal Surat Al Mulk atau Tabarok ‘Bebas’ dari Siksa Kubur kata Gus Baha Murid Mbah Moen
“Alhamdulillah bisa berangkat tahun ini dan Mbah Harun senang,,” ungkap pria yang mendampingi Mbah Harun saat diwawancarai. Mbah Harun menjawab dengan bahasa Madura.
Sehari-hari, Mbah Harun beraktivitas mengaji dan shalat. Dulu, ia bekerja sebagai petani.
Ketika ditanyakan tentang rahasia sehat hingga usia 119 tahun, Mbah Harun mengaku dirinya selalu minum air hangat. Lelaki tua itupun mengonsumsi beras dari hasil sawah sendiri, terkadang nasi jagung.
“Lauknya bisa daging, ikan,” jawab Mbah Harun seperti diterjemahkan oleh pria yang mendampingi.
Di usianya yang sudah melebih angka seratus tahun, Mbah Harun masih kuat berkeliling di sekitar rumah. Hal itu dia lakukan sebagai latihan fisik menjelang berangkat ke Tanah Suci.
BACA JUGA: NASIHAT USTADZ ADI HIDAYAT: Kalimat Nabi Yunus Untuk Mempercepat Doa Dikabulkan
BACA JUGA: NGAJI BUYA ARRAZY: Benarkah Imam Mahdi (Turun) dari Indonesia?
Mbah Harun juga sudah menjalani vaksininasi, memperoleh paspor, dan mendaftar visa termasuk biaya pelunasan haji juga sudah ditunaikannya.
Sebagai informasi, seperti dilansir laman resmi Nahdlatul Ulama, nu.or.id, ada 66.943 jamaah haji lansia tahun 2023 ini.
Ada 555 jamaah (0,8 persen) berusia 95 tahun ke atas, 7.680 jamaah (11,5 persen) berusia 85-94 tahun, 12.912 jamaah (19,3 persen) berusia 75-84 tahun, dan 45.796 jamaah (68,4 persen) berusia 65-74 tahun.
“Yuk kita doakan semoga penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan lancar, jemaah haji Indonesia selalu sehat dan dapat memperoleh predikat haji yang mabrur. Aamiin yaa Rabbal ‘alamin,” tulis @informasihaji.